Cinta tak kunjung bersemi walau usia pernikahan sudah menginjak 5 tahun
Cinta...akhirnya kau datang jua..
Sebuah syair lagu tentang rindu akan datang nya cinta. Entah siapa yang membawakannya.
Ada seorang sahabat bertanya, pernikahannya sudah menginjak 5 tahun, amanah sudah 3 namun mengapa rasa cinta kepada sang suami belum juga tumbuh dan bersemi dalam dadanya.
Teringat cerita saudara dan seorang sahabat senior tentang rasa cinta yang dirindukan ini. Saudara saya menikah karena ingin membahagiakan kedua orang tua nya sehingga saat dikenalkan seorang pemuda pilihan mereka, saudara saya langsung setuju dan dalam beberapa pekan menikah. Mau tahu alasannya mengapa saudara saya begitu cepat mengambil keputusan untuk menerima sang pemuda pilihan orang tua nya? Yang pertama adalah pilihan orang tua adalah pilihan terbaik, karena pilihannya sudah melewati banyak seleksi dan sudah disesuaikan dengan karakter dan kepribadiannya.
Kedua adalah sebuah bakti terakhir seorang anak sebelum ia berumah tangga, ia hanya berharap Allah SWT ridho kepada dirinya karena telah membahagiakan orang tua nya. Bukankah ridho Allah tergantung ridho orang tua. Alhamdulillah kini ia sangat bahagia dengan suami dan anak anaknya walau perlu waktu panjang untuk menumbuhkan cinta kepada suaminya. Dengan kesabaran, cinta itu hadir membersamai indahnya kebersamaan dalam rumah tangga.
Cerita sahabat senior saya lain lagi. Beliau menikah dengan seorang aktifis dakwah kampus. Menikah dengan perantara seorang guru mengaji. Guru mengaji ini yang mencarikan pasangannya berdasarkan kesesuaian visi, misi, pandangan, dan beberapa poin lainnya. Pasangan ini menikah berlandaskan agama, sama sama ingin menyempurnakan setengah agamanya dan mempunyai niat yang sama untuk membentuk kelurga dakwah serta menjadi jalan tersebarnya agama Islam ke masyarakat. Mengenai cinta, cinta hadir begitu saja karena mahligai rumah tangga nya sepenuhnya ia serahkan semua sama Allah SWT. Allah SWT yang menyatukan dan Allah SWT lah yang akam memberikan rasa cinta dan sayang. Sebuah ketaatan dan ketundukan luar biasa kepada Allah SWT.
Tapi masalah yang ingin di bahas disini mengapa cinta itu tak kunjung datang?
Kita lihat dari sisi sang istri. Sejak awal menikah, sudah kah memiliki tekad yang kuat untuk menjadikan rumah tangga nya sakinah, mawaddah dan rahmah. Sudahkah selama ini ia menjalankan peran sebagai seorang istri dan ibu dalam tuntunan agama Islam seperti telah dicontohkan Rosul dan Sahabat. Sudahkah pelayanan dan pengabdian yang diberikan kepada suami dilandasi keikhlasan semata mata karena mengharap ridho Allah SWT.
Masalah cinta adalah masalah hati. Tetap memohon kepada Allah SWT agar hati ini diberikan rasa cinta kepada sang suami. Allah SWT yang membolak balikkan hati, sangat mudah untuk Allah SWT memberikan rasa cinta. InsyaAllah saat seorang istri ikhlas dan tulus melayani suami, memahami hak dan kewajiban seorang istri, cinta itu akan tumbuh bersemi.
Kita lihat dari sisi sang suami. Sebagai seorang qowwam atau pemimpin dalam rumah tangga, seorang suami harus memiliki visi dan misi mau di bawa kemana biduk rumah tangga yang akan dijalaninya. Bagaimana ia punya strategi dalam rumah tangga agar tercapai sakinah, mawaddah dan rahmah dalam naungan cinta dan ridho Allah SWT. Bagaimana ia menyiapkan diri untuk mendidik dan membimbing istri serta anak agar sama sama melangkah sesuai dengan tuntunan Alquran dan hadits. Bagaimana ia menyiapkan materi yang dibutuhkan keluarga. Karena salah satu masalah yang sering dihadapi dalam rumah tangga adalah kekurangan materi sehingga suami istri disibukan mencari materi sehingga ada yang terabaikan seperti komunikasi keluarga. Atau bahkan kekurangan materi menjadi sebab retaknya rumah tangga. Salah satu pilar ketahanan keluarga adalah sang suami piawai membawa anggota keluarga saat kekurangan maupun kelebihan. Suami sebagai penanggung jawab keluarga dan contoh teladan yang baik seharusnya memahami dengan baik seluruh kebutuhan lahir dan batin anggota keluarganya. Termasuk pemenuhan kebutuhan cinta dan sayang anak istri dan anggota keluarga lain yang ada dirumah.