Lihat ke Halaman Asli

Ponco Wulan

Pontjowulan Samarinda

Hati yang Menanti

Diperbarui: 18 Oktober 2021   08:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sungguh terasa lelah aku menanti ketidakpastian

Hari berganti terus berlalu

Mengiringiku dalam penantian yang tak bertepi

Menanti kepekaan hatimu padaku

Aku tak mengerti,

Entah apa yang membuatku sabar menantimu

Aku tak mengerti,

Entah siapa yang menjadi pemilik hatimu

Aku tak mengerti,

Entah pada siapa hatimu berlabuh

Dan aku tak mengerti,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline