Langkah brilliant terkait timnas yg dilakukan Bambang Pamungkas patut diacungi jempol. Keberaniannya masuk ke timnas bentukkan bapak ketua PSSI ditengah kenyataaan bahwa ia pernah melontarkan pernyataan tidak akan membela/bergabung dengan salah satu timnas dari dua timnas yang ada yakni bentukan Bapak ketua PSSI dan KPSI.
Tentu ada alasan mengapa ia akhirnya bergabung dengan salah satu timnas. Kita bisa melihat dari statemennya ketika ia sudah berada didalam timnas:
"Dalam keadaan konflik yang tidak tentu arah seperti saat ini, bergabung atau tidaknya seorang pemain ke tim nasional, bukan lagi sekedar masalah nasionalis atau tak nasionalis. Akan tetapi lebih kepada cara pandang setiap pemain dalam menyikapi masalah yang terjadi saat ini. Karena sejatinya, setiap pemain sepakbola di negeri ini pasti ingin merasakan bermain untuk tim nasional Imdonesia, bohong besar jika ada yang berkata tidak," imbuhnya.
"Jadi jangan lagi menyangkut-pautkan masalah tim nasional dengan rasa nasionalisme. Nasionalisme itu perjabarannya bisa sangat luas, tidak hanya dalam lingkup sepakbola. Pemain yang memilih bermain untuk tim nasional, tidak serta merta lebih nasionalis daripada mereka yang memilih untuk memberi dukungan melalui layar kaca, begitu pula sebaliknya."
Inti dr pernyataannya adalah JANGAN UKUR NASIONALISME DARI TIMNAS INDONESIA ditengah konflik seperti sekarang ini.
Sentilan ini cukup mengena di hati bapak ketua PSSI dan jajarannya yang selama ini senantiasa mengaitkan rasa nasionalisme terhadap timnas. Kita bisa memahami bila apa yang dilakukan oleh bapak ketua dan jajarannya hanyalah semacam ancaman belaka agar para pemain yang dipanggilnya senantiasa nurut dan mau mengikuti mereka.
Sentilan inipun sangat tepat dilontarkan karena kini Bambang Pamungkas adalah anggota Timnas. Lain cerita bila ia mengatakannya sebagai pemain yang berada diluar timnas. Mantap.
Semoga pemain lain memahami apa yang dilakukan dan dikatakan oleh Bambang Pamungkas.
Bambang Pamungkas memang mantap!
http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2012/10/31/3490728/bambang-pamungkas-jangan-ukur-nasionalisme-dari-timnas