Lihat ke Halaman Asli

Pernak-pernik Bumi Ngapak: Kuatnya Sebuah Doa

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sedikit pernak-pernik tentang doa hari ini....

Ini memang tanda kebesaran kalau doa dan keyakinan yang besar dapat berbuah hasil yang maksimal.

Sejak kemarin hujan te

lah melanda Karanganyar & daerah sekitarnya, semuanya tak tentu - dari panas bisa langusng hujan deras kayak badai yang bikin nyeremin, kadang juga udah mendung petir-petiran ga ada hujan....dan hari ini aku sudah plan untuk menjelajah pantai selatan, Karangbolong dan Petanahan...dan siangnya makan siang di Ambal, mencari sate Ambal yang asli... sebelum kembali ke Karanganyar....

Aku sudah berdoa dari kemarin2 agar pada saat ke Petanahan dan Ambal the weather is fine. Berkali-kali semua lafalan doa di ucapkan, mulai dari sekedar Al-Fatihah sampai wirid-an komplit yang terhafalkan dikepala, diucapkan, kala solat dan kala hujan, dan mendekati momennya, semakin sering....

Sampai Karangbolong, hujan masih datang, imanku goyah, harus pasrahkah diri ini? TIDAK, tetap berdoa sepanjang jalan, cerah sampai Petanahan, sampai Ambal, sampai kembali ke Karanganyar.

Memasuki Petanahan, jam 9.30 awalnya masih hujan, dan aku tetap berdoa, aku ke WC sebentar karena sudah kebelet, setelah itu ke area pantai...dan....HUJAN BERHENTI, langit biru, tidak panas, tapi cerah, Perfect Weather as I wished. Kegiatan mengamati kehidupan, berburu foto dan menikmati penganan di pinggir pantai pun terlaksana sentosa. Semua berlanjut hingga makan siang di sate Ambal pak Kasman dan terus sampai Karanganyar....

Ternyata benar, kalau kita tetap berdoa, bahkan di saat-saat terakhir tetap percaya dan berdoa. Semoga Tuhan menghendaki, Insya Allah....doa itu terwujud....

Tapi ada satu saran lagi, ini kan soal cuaca, jadi benar-benar pasrahkan pada Allah....tapi kalau soal lain yg pake usaha, ya usaha dulu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline