Unaaha - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melalui program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) yang dilakukan di tengah pandemi COVID-19 ini, melakukan sosialisasi tentang COVID-19 dan protokol kesehatan dengan edukasi melalui poster-poster yang di tempelkan di fasilitas-fasilitas umum desa, seperti Kantor Lurah, Posyandu, Masjid, dll. Sosialisasi ini dilakukan di Desa Asambu, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi tenggara dalam rangka mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di daerah tersebut.
Poster Edukasi Covid-19 (Dok. pribadi)
Program pengabdian masyarakat ini biasa dikenal dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun-tahun sebelumnya, namun karena keadaan yang seperti ini dan tidak diperbolehkan mengadakan perkumpulan lebih dari 30 orang. Universitas Muhammadiyah Malang melakukan kebijakan dengan menganti sistem pengabdian yang dilakukan mahasiswa dengan Program Pengabdian oleh Mahasiswa (PMM), dimana dengan sistem ini mahasiswa tetap dapat melakukan pengabdian di tengah kondisi COVID-19. namun tetap melakukan syarat dengan menerapkan protokol kesehatan, dapat dilakukan di daerah masing-masing, dan maksimal anggota kelompok adalah 5 orang.Program Pengabdian oleh Masyarakat (PMM) Kelompok 49 Gelombang 10 terdiri 5 anggota kelompok yang dipimpin oleh Marif Hidayatullah selaku koordinator kelompok, dan anggota kelompok lainnya yaitu Nita, Ega, Dinda dan Bagus. Kelompok 49 didampingi oleh Khusnul Rofida Novianti, S.Pd., M.M. selaku dosen pembimbing lapang. Kelompok 49 melaksanakan pengabdian selama kurang lebih 30 hari dengan tema "PMM Support System: Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Desa Asambu Menerapkan Protokol Kesehatan di Era New Normal".
(Dok. pribadi)
Kelompok 49 meningkatkan kesadaran masyarakat Asambu menerapkan protokol kesehatan di Era New Normal dengan melakukan beberapa program. salah satu program yang dilaksanakan kelompok ini adalah melakukan sosialisasi dengan menempelkan poster-poster di daerah strategis dan banyak dilihat atau dilalui warga. kelompok ini mengharapkan dengan adanya poster-poster tersebut masyarakat Asambu sadar akan pentingnya mencuci tangan secara berkala dan selalu mengunakan masker saat keluar rumah atau saat bertemu dengan orang lain.