Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang sedang melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Gelombang 12 Kelompok 82 mengadakan serangkaian kegiatan untuk pencegahan dan penanggulangan penularan virus Covid-19 di Desa Bajangan, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan
Serangkaian kegiatan ini dimulai pada hari Senin, 16 Agustus 2021. Pada hari itu, kami melakukan sosialisasi kepada kader posyandu Desa Bajangan mengenai tata cara menggunakan masker yang baik dan benar.
Kami melakukan sosialisasi ini dikarenakan tidak sedikit warga Desa Bajangan yang kurang tepat dalam menggunakan masker dan juga masih banyak yang tidak menggunakan masker pada saat berkegiatan diluar rumah.
Sehingga, kami berharap dengan mengadakan kegiatan sosialisasi ini, warga Desa Bajangan dapat teredukasi dan mau untuk selalu menggunakan masker yang sesuai anjuran pada saat berkegiatan.
Selanjutnya, pada hari Jumat, 20 Agustus 2021 kami melakukan pemasangan "Wall Bracket Hand Sanitizer" di Kantor Desa dan Polindes Bajangan. Dimana kedua tempat tersebut merupakan tempat umum yang banyak dikunjungi oleh warga. Pemasangan "Wall Bracket Hand Sanitizer" ini bertujuan untuk mencegah penularan virus Covid-19 dengan cara menjaga kebersihan tangan (hand hygiene).
Lalu, puncak dari serangkaian kegiatan ini, dilaksanakan pada hari Selasa, 24 Agustus 2021. Kami membagikan 100 paket "Cegah Covid" yang berisi masker, handsanitizer, dan vitamin C pada warga Desa Bajangan.
Pembagian masker kami lakukan secara "door to door" atau dari rumah ke rumah yang didampingi oleh perangkat desa. Areal pembagian paket tersebar secara merata di Desa Bajangan yang terdiri dari 4 dusun, diantaranya adalah; Dusun Bajangan Timur, Bajangan Barat, Leles, dan Kunten.
Dengan adanya serangkaian kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran warga Desa Bajangan tentang pencegahan penyebaran virus Covid-19 dengan cara tetap mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 5M (Mencuci tangan, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi mobilitas). Sehingga diharapkan hal tersebut dapat menekan angka penularan virus Covid-19 di Desa Bajangan.