Ditengah pandemi covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini berdampak besar bagi pelaku usaha khususnya usaha mikro kecil dan menengah.Hal ini menyebabkan banyaknya UMKM yang pendapatannya turun dratis bahkan gulung tikar karena sepinya permintaan dari pasar.
Desa Bejijong Trowulan merupakan Desa wisata majapahit yang terletak di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur yang memiliki beberapa destinasi wisata seperti Maha Vihara Budha Tidur , Situs Siti Inggil dan Candi Brahu.Hal ini merupakan salah satu factor Desa Bejijong memiliki banyak UMKM yang bergerak pada industri oleh-oleh seperti Cor kuningan, Batik tulis, Telur asin asap dan lain-lain.
Karena pandemic yang mengharuskan semua orang untuk berdiam diri dirumah ,membatasi mobilitas diluar rumah dan mengurangi berpergian ke luar kota atau tempat wisata menyebabkan beberapa wisata dan umkm di Desa Bejijong mengalami penurunan wisatawan dan pelanggan.
Hal ini menyebabkan beberapa ekonomi UMKM cukup terdampak karena sepinya pengunjung yang berwisata di Desa Bejijong.
Kelompok 02 Gelombang 14 PMM Bhaktimu Negeri ingin sedikit membantu beberapa UMKM yang terdampak di desa Bejijong dengan mengadakan Sosialisasi Digital Marketing serta Pelatihan Pembuatan Barcode Profil Usaha, Masyrakat Bejijong cukup antusias untuk menghadiri acara yang kami buat dan berinisiatif untuk belajar banyak mengenai Digital Marketing bagi usahanya.
Sosialisasi digital marketing dan Pelatihan pembuatan barcode ini hanya berlangsung satu hari dengan kurang lebih 10 orang dari UMKM di desa Bejijong, sebagai mahasiswa kita menjelaskan bahwa digital marketing sangat penting untuk di era 4.0 apalagi di kondisi pandemi saat ini.Pelaku
UMKM tidak harus terus berdiam diri untuk menunggu pengunjung datang ketoko nya atau menunggu pembeli datang di outlet oleh-oleh.Pelaku UMKM bisa mulai untuk menjual produknya keluar daerah dengan memanfatkan media social dan jasa pengiriman yang ada di beberap daerah.
Hal ini dapat mendongkrak naik pendapatan UMKM dengan memperluas pemasaran ke seluruh Indonesia dan dengan menggunakan e-commerce seperti Shoppe, Tokopedia,Lazada dan lain-lain.Serta dengan pelatihan pembuatan barcode profil usaha para UMKM juga dapat memudahkan pelaku UMKM untuk mempromosikan usaha dan produknya