Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa ( PMM ) yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang ( UMM ) di Desa Sugiharjo berhasil merakit sebuah wastafel otomatis. Dalam kegiatan PMM yang berlangsung selama 1 ( satu ) bulan tersebut banyak kegiatan yang dilakukan seperti pembagian masker, membantu berlangsungnya vaksinasi masal, dan salah program utama yang masih berkaitan dengan pencegahan menyebarnya virus COVID-19 di Desa Sugiharjo adalah merakit sebuah wastafel otomatis ( Touchless ) untuk mengurangi interaksi antar fisik semisal memutar keran air pada wastafel biasa.
Wastafel otomatis ini juga digunakan sebagai pengenalan teknologi kepada masyarakat khususnya masyarakat Desa Sugiharjo. Dengan adanya wastafel otomatis ini, warga akan mengenal bahwa wastafel atau tempat cuci tangan sejenisnya tidak harus memutar keran air untuk mengalirkan air, tetapi juga dapat diimprovisasi dengan menambahkan 'sentuhan' teknologi sederhana seperti modul sensor yang berfungsi menggantikan putaran keran air.
Harapannya, masyarakat khususnya masyarakat Desa Sugiharjo dapat mengenal teknologi-teknologi sederhana seperti contoh wastafel tersebut, juga sebagai upaya pencegahan penularan virus COVID-19 dengan rajin mencuci tangan 6 Langkah sesuai dengan aturan World Health Organization ( WHO ) dan juga melaksanakan protokol kesehatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H