Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 63 gelombang 1, pada Kamis (03/03/2022) mengadakan gelar pentas fashion show pada anak berkebutuhan khusus SLB-BC Dharma Wanita 01. Kegiatan ini berlangsung selama satu hari dengan tujuan untuk melatih kepercayaan diri anak-anak berkebutuhan khusus dan juga mensosialisasikan ke masyarakat bahwa anak berkebutuhan khusus juga bisa melakukan kegiatan sama dengan anak lainnya. Kegiatan yang dilakukan dibimbing oleh DPL (Dosen Pembimbing Lapang) Titik Agustiyaningsih, S. Kep, Ns, M.Kep.
Fashion Show adalah peragaan busana yang biasaanya diiringi alunan musik. Pada saat peragaan busana kostum yang digunakan bervariasi sesuai dengan tema yang ditentukan "Pada gelar pentas Fashion show kali ini kami mengangkat tema kebudayaan yang diikuti oleh siswa siswi dengan Down Syndrome.
"Dalam gelar pentas fashion show kali ini kegiatannya berupa pelatihan catwalk, tata rias dan tata busana." ujar Lizbeth Femmil selaku penanggung jawab kegiatan. Koordinator kelompok mengambil keputusan untuk mendatangkan pemateri khusus untuk pelatihan catwalk. "Dengan keterbatasan yang kami miliki dalam bidang fashion khususnya catwalk, kelompok kami memutuskan untuk mendatangkan pemateri yang ahli dalam bidangnya" ujar Elia Huatika Adyrah selaku koordinator PMM UMM kelompok 63 gelombang 1.
Anak dengan Down Syndrome memiliki emosi yang sama seperti anak lainnya. Pada umumnya anak juga mengalami fase tantrum dimana anak tidak mampu menyampaikan keinginannya pada orang tua, guru, atau orang lain disekitarnya. Sehingga kondisi seperti ini memicu anak menjadi marah. Kondisi ini menjadi salah satu hambatan dalam pelaksanaan gelar pentas Fashion Show.
"Kami selaku guru juga menghadapi kesulitan disaat melatih anak-anak terutama mereka dengan Down Syndrome. Mood yang mudah berubah menjadi tantangan besar buat kami. Dengan adanya PMM UMM kali ini, kami terbantu dan mendapatkan ilmu baru untuk lomba-lomba diajang nasional yang akan datang" ujar Bu Siwi selaku guru di SLB-BC Dharma wanita 01.
"Saya berterimakasih atas undangannya untuk menjadikan saya sebagai pemateri catwalk di acara gelar pentas fashion show. Ini juga menjadi pengalaman pertama kali saya dalam mengajarkan catwalk pada anak berkebutuhan khusus. Saya sangat terbuka jikalau ada kesempatan untuk menjadi pelatih mereka lagi." Ujar Vanessya Oscar Permatasari selaku pelatih catwalk.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H