Lihat ke Halaman Asli

PMM Bhaktiku Negeri

Universitas Muhammadiyah Malang

Peningkatan Kreatifitas dan Cinta Tanah Air Melalui AKATARA oleh Mahasiswi PMM UMM di SD Islam Mohammad Hatta

Diperbarui: 16 Maret 2023   15:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Ajang Bakat Nusantara atau yang disingkat dengan AKATARA adalah sebuah agenda yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswi PMM UMM guna menumbuhkan dan meningkatkan kreatifitas, kekompakan, keterampilan, dan cinta tanah air Indonesia. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Kami mahasiswi PMM UMM  kelompok 42 gelombang 13 beranggotakan 5 orang yaitu, Laili Badriya (Fisioterapi, FIKES), Eka Sovia (Farmasi, FIKES), Nadhila Khairunisa (Fisioterapi/FIKES), Najah Fadiya Humaira (Fisioterapi/FIKES), dan Fitkiyah Nurul Khuzaimah (Fisioterapi/FIKES).

AKATARA dilaksanakan pada hari Kamis bulan Februari yang bertempat di aula SD Islam Mohammad Hatta. Agenda ini diikuti oleh siswa/I dari kelas 3 hingga kelas 6 yang minimal terdiri dari 1 orang dan maksimal terdiri dari 5 orang. AKATARA ini berlangsung selama 2 jam dengan 12 penampilan yang diperlombakan dan 2 penampilan hiburan. Pemenang AKATARA akan mendapatkan sertifikat dan satu buah tropy. Sedangkan untuk peserta yang tidak berada dalam posisi tiga teratas akan mendapat souvenir khas AKATARA.

Dokpri

AKATARA sejatinya merupakan sebuah ajang pencarian bakat yang bertema "Harmonisasi Budaya Nusantara dalam Bingkai Modernisasi" tema tersebut kami angkat untuk memancing siswa/i untuk menggali lebih dalam tentang budaya Indonesia sembari mereka mempersiapkan sebuah pertunjukan. Hal ini terbukti dengan talenta-talenta yang mereka tunjukkan sangatlah beragam, mulai dari tarian dari berbagai daerah seperti tari caplokan, tari sajojo, tari manuk dadali, dan banyak lagi. Selain tarian juga ada berbagai penampilan seperti menyanyikan lagu-lagu daerah, pertunjukan drama, dan cerita bahari.

Dengan diadakannya AKATARA kami berharap budaya Indonesia bisa lestari dan terus membekas di hati para anak-anak agar budaya Indonesia dapat terus diwariskan hingga ke generasi-generasi selanjutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline