Lihat ke Halaman Asli

Jembatan Ilusi

Diperbarui: 12 Agustus 2023   16:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hari-hariku dengannya dipenuhi banyak keistimewaan

Semua itu tersimpan abadi dalam catatan kecil yang mulai tampak lesu

Sudah tak terhitung berapa jumlah purnama berganti

Penantian ini pun terasa tidak lagi berarti sebab kesempatanku untuk bersamanya seakan hanya ilusi

Namun walaupun hanya ilusi sesaat

Semuanya terasa sangat nyata

Langkah di antara lalu-lalang aroma melati

Pembicaraan yang tak kunjung menyepi bahkan genggaman itu, aku merasakannya kembali.

Cerita dulu berhasil terulang

Sayangnya aku tidak bisa mengundangnya semauku

Walaupun sudah sangat frustrasi hati ini menginginkan moment itu

Tanpa keberpihakan semesta

Hanya akan menjadi luka kembali dengan sakit yang semakin biru




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline