Keterangan foto: induk orangutan dan anaknya di Taman Nasional Gunung Palung. Foto dok: Yayasan Palung dan Tim Laman.
Sering kali saya ataupun kita mendengarkan kebanyakan orang menyebutkan sebutan orangutan dengan sebutan ekor. Seperti misalnya ada yang menyebutkan satu ekor orangutan terperangkap di kawasan pemukiman masyarakat. Sejatinya penyebutan (sebutan) ekor kuranglah tepat dalam penyebutanya. Lalu apa sebutan tepat untuk oranguan?.
Sebelum kita membahas apa yang cocok untuk penyebutan orangutan, ada baiknya kita mengenal satwa atau primata ini. Satwa langka yang hanya terdapat dan dapat hidup di habitatnya di pulau Kalimantan dan Sumatera tersebut memang memiliki ragam hal yang menarik, keunikan dan keistimewaan. Keistimewaan orangutan adalah karena orangutan sebagai spesies dasar bagi konservasi disebut umbrella species karena hilangnya orangutan mencerminkan hilangnya ratusan spesies tanaman dan hewan pada ekosistem hutan hujan. Untuk lebih lengkap mengenal orangutan lihat di: http://www.kompasiana.com/pit_kanisius/apa-saja-yang-menarik-dari-orangutan_55e021c55697736714b8caa3
Orangutan adalah penyebar biji, memegang peranan sangat penting bagi regenerasi hutan melalui buah-buahan dan biji-bijian yang mereka makan. Hutan primer dunia yang tersisa merupakan dasar kesejahteraan manusia, dan kunci dari planet yang sehat adalah keanekaragaman hayati, menyelamatkan orangutan turut menolong mamalia, burung, reptil, amfibi, serangga, tanaman, dan berbagai macam spesies lainnya yang hidup di hutan hujan Indonesia.
Nah, Kita kembali pada pembahasan utama kita tentang penyebutan apa yang cocok bagi orangutan. Tidak banyak yang lupa atau belum tahu atau belum mendengarkan istilah yang cocok (tepat) untuk penyebutan orangutan adalah individu. Di Dunia konservasi, menyepakati bahwa untuk penyebutan orangutan dengan sebutan individu. Penyebutan individu tidak lebih dikarenakan orangutan hidupnya tidak berkelompok (menyendiri).
Mengapa orangutan disebut individu dan bukan ekor? Orangutan, baik itu jantan atau betina tidak memiliki ekor. Orangutan termasuk kera besar yang ada di dunia selain Gorila, Simpanse dan Bonobo. Dan jenis kera kecil adalah kelempiau. Sedangkan yang memiliki ekor adalah jenis monyet seperti monyet, kelasi dan beruk.
Penyebutan yang cocok (tepat) untuk orangutan adalah individu. Misalnya, satu individu orangutan ditemukan di pemukiman warga saat diselamatkan (rescue).
Tidak untuk menyalahkan, namun untuk kesepakatan dan fakta bahwa orangutan tidak memiliki ekor. Semoga bermanfaat, salam lestari.
By: Petrus Kanisius ‘Pit’-Yayasan Palung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H