Lihat ke Halaman Asli

Subhan Riyadi

TERVERIFIKASI

Abdi Negara Citizen Jurnalis

Data Alam sebagai Solusi Satu Data KLHK

Diperbarui: 6 Desember 2018   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Heri Hermana (dokpri)

Pusat Data dan Informasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melaksanakan Asistensi Sistem Informasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah. Asistensi tersebut mengundang Dinas Lingkungan Hidup Daerah Provinsi se-Sulawesi dan Maluku, UPT LHK Lingkup Sulawesi Selatan serta P3E Suma.

Sebanyak 50 orang peserta memadati Ruang Rapat Bangun Praja. Mereka menerima pemaparan materi mengenai manajemen data informasi, pengisian SILHKD. Bertindak sebagai narasumber dari Pusdatin KLHK, Darhamsyah selaku Kepala P3E Suma, Kepala Dinas Provinsi Sulawesi Selatan dan Tim IT SILHKD.

Salah satu narasumbernya begitu akrab, lantaran sebelum menjabat Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Informasi berkecimpung di dunia Kehumasan. Ya, saya memanggilnya kang Heri Hermana. Saat bincang-bincang bersama Kang Heri Hermana, ibarat berbicara kepada guru, sahabat, motivator, mentor sekaligus inspirator.

Kali ini dibuktikannya saat memberikan pemaparan data alam KLHK, di Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku. Rabu, (5/12/2018).

Peserta Asistensi SILHKD (dokpri)

Peserta begitu terbius menyimak pemaparannya, saat ini "Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tengah berkembang portal satu data." Ungkap Kepala Bidang Pengelolaan Data Informasi.

Portal Data Alam tersebut nantinya akan menjadi solusi untuk menyatukan seluruh sistem informasi. "Tujuannya agar data dapat terkomunikasi dengan baik kepada masyarakat." Jelasnya.

"Data alam itu mengumpulkan sistem yang ada di KLHK, dan juga menjembatani aplikasi-aplikasi di Kementerian / Lembaga Instansi lain dan salah satunya di daerah melalui pendekatan visualisasi informasi melalui pendekatan sederhana dan dapat di berbagai smartphone dan laptop." Beber Heri Hermana.

Heri tengah mengupayakan agar mengkomunikasikan data-data yang selama ini hanya disimpan, dapat terpublikasi ke publik. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui portal Data Alam. Lewat portal itu, masyatakat dapat mengakses data dan informasi lainnya dengan mudah.

"Hal tersebut menunjukkan upaya pemerintah menjadi terbuka kepada publik. Sehingga upaya yang dilakukan pemerintah, khususnya KLHK diketahui oleh publik," Jelas Heri Hermana.

Selain data portal satu, KLHK melakukan inovasi layanan keterbukaan informasi publik melalui pengembangan dan pemutakhiran layanan informasi melalui dataalam.menlhk.go.id dan membuka komunikasi publik menggunakan media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, dan lainnya.

Memang diakui bahwa Revolusi Industri 4.0 menuntut kita melek teknologi, agar tidak tergerus kecanggihan jaman.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline