Istilah "globalisasi" berasal dari Bahasa Inggris, yaitu "globalization." Kata ini merupakan gabungan dari kata "global," yang berarti "dunia" dan akhiran "-ization," yang menunjukkan proses atau tindakan. Dalam konteks ini, globalisasi merujuk pada proses di mana berbagai aspek kehidupan, seperti ekonomi, budaya, dan politik, menjadi saling terhubung dan saling bergantung di seluruh dunia.
Proses ini telah dipercepat oleh kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, serta liberalisasi perdagangan yang memungkinkan pertukaran barang, jasa, dan ide secara lebih bebas antarnegara. Globalisasi menciptakan interaksi yang lebih intensif antara masyarakat di berbagai belahan dunia, sehingga batasan geografis menjadi semakin kabur.
Faktor Pendorong Globalisasi
1. Kemajuan Teknologi
Perkembangan teknologi informasi dan transportasi telah memudahkan komunikasi dan mobilitas barang. Internet dan media sosial memungkinkan orang untuk terhubung secara instan di seluruh dunia.
2. Perdagangan Internasional
Kebijakan perdagangan bebas dan organisasi internasional seperti WTO (World Trade Organization) telah mendorong negara-negara untuk saling berdagang, membuka pasar dan meningkatkan interaksi ekonomi.
3. Mobilitas Tenaga Kerja
Globalisasi juga memfasilitasi perpindahan tenaga kerja antarnegara, memungkinkan individu untuk mencari peluang kerja di luar negeri.
Dampak Positif Globalisasi
1. Pertumbuhan Ekonomi
Globalisasi membuka akses pasar internasional bagi produk lokal, meningkatkan peluang ekspor dan investasi asing.