Kontribusi sosial merupakan kegiatan khas dari program Pertukaran Mahasiswa Merdeka yang bertujuan untuk menginisiasi kegiatan sosial bagi masyarakat. Kegitan kontribusi ini tentu disesuaikan dengan desa yang dituju, seperti halnya yang dilakukan mahasiswa PMM 2 di Universitas Negeri Medan yang melakukan kontribusi sosial di Desa Pematang Johar, kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, provinsi Sumatra Utara. Salah satu mahasiswa yang mengikuti program ini adalah Eka Nur Alfahrozi Putra yang berasal dari Universitas PGRI Madiun.
Rozi menuturkan bahwa kegiatan yang mereka lakukan diantaranya penyebaran bibit lele, baglog jamur, dan penanaman toga. Kegiatan ini merupakan bentuk revitalisasi lahan yang diberikan desakepada masyarakat untuk membudidaya lele, jamur, dan tanaman toga namun terhenti karena pandemi Covid-19. Hal inilah yang menjadi urgensi Rozi dan mahasiswa PMM 2 lainnya untuk terjun dan menginisiasi kegiatan yang dibutuhkan masyarakat.
Sebelum kegiatan inti dilaksanakan, Rozi dan kawan-kawan melakukan survey desa pada tanggal 2-7 Desember 2022. Survey ini terdiri dari pengurusan izin dan MoU dengan perangkat desa. Survey dilakukan di tiga lingkungan yaitu kolam ikan, lahan jamur dan lahan tanaman toga bersama pengelola guna kemudian melihat langsung lahan yang terbengkalai serta kapasitas produk yang diperlukan. dan tidak lupa melakukan survey kondisi sosial dan ekonomi masyarakat.
Kegiatan inti kontribusi sosial dilaksanakan pada tanggal 8 Desember dengan menyerahkan 200 baglog jamur untuk dikelola bersama masyarakat di rak yang sudah tersedia. Keesokannya, 9 Desember 2022 mahasiswa PMM 2 menyerahkan 2000 bibit ikan lele kepada masyarakat. Bersama masyarakat mereka menyebarkan bibit tersebut di salah satu kolam. Kemudian pada 10 Desember 2022 mahasiswa bersama masyarakat menaman 65 bibit tanaman toga yang terdiri dari 7 jenis yakni jahe merah, kunyit putih, caucau, kencur, daun salam, daun saga, dan sirih hijau.
Kegiatan kontribusi sosial ditutup dengan acara sosialisasi di Kantor Desa Pematang Johar dengan tema “Kelola Lingkungan Sehat, Prodiktivitas Lahan Dan Multifinance Melalui Budidaya jamur, Lele, dan Tanaman Toga”. Sosialisasi ini dilakukan dengan tujuan agar masyarakat sadar akan potensi yang dimiliki desanya, serta mampu mengelola jamur, lele, dan tanaman toga dengan baik. Bapak Sudarman, S.Pd selaku kepala desa menuturkan terimakasih serta harapan terhadap kontribusi yang telah dilakukan dapat membuka lapangan pekerjaan dan peluang bisnis baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H