Purbalingga, 24 November 2024 --Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Purbalingga menggelar Konsolidasi Perkaderan pada Ahad, 24 November 2024, di MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga. Kegiatan ini diikuti oleh Bidang Perkaderan Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Ranting (PR) IPM se-Purbalingga, serta para pembina IPM di sekolah-sekolah Muhammadiyah.
Konsolidasi ini bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman dan praktik perkaderan di seluruh tingkatan IPM di Purbalingga. Ketua Bidang Perkaderan PD IPM Purbalingga, Muhammad Rendy Setiawan, dalam paparannya menyampaikan bahwa konsep perkaderan IPM telah mengalami beberapa perubahan. "Konsep Taruna Melati 1, Taruna Melati 2, hingga program Latihan Dasar Pimpinan Ranting (LDPR) telah disesuaikan dengan kebutuhan zaman dan tantangan yang dihadapi oleh generasi muda saat ini," ujar Rendy.
Rendy menjelaskan bahwa perubahan konsep perkaderan ini bertujuan untuk menghasilkan kader-kader IPM yang lebih berkualitas, mandiri, dan mampu menjawab tantangan zaman. "Kami ingin mencetak kader-kader IPM yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berakhlak mulia," tegasnya.
Konsep perkaderan baru yang diperkenalkan oleh PD IPM Purbalingga menekankan pada pengerucutan peserta pelatihan perkaderan sehingga bisa lebih tepat sasaran. Selain itu, materi perkaderan juga dirancang agar lebih relevan dengan isu-isu terkini, seperti teknologi, lingkungan, dan sosial.
"Dengan konsep perkaderan yang lebih relevan, kami berharap dapat meningkatkan kualitas kader IPM di Purbalingga dan aktif berkontribusi dalam kegiatan organisasi," ungkap Rendy.
Ketua Umum PD IPM Purbalingga, Saeful Hidayat, memberikan dukungan penuh terhadap perubahan konsep perkaderan ini. "Perubahan adalah keniscayaan. Kita harus terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Konsep perkaderan yang baru ini adalah langkah maju bagi IPM Purbalingga," tegas Saeful.
Saeful juga berharap agar seluruh pengurus IPM di tingkat cabang dan ranting dapat segera mengimplementasikan konsep perkaderan yang baru ini. "Saya yakin dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, kita dapat mencetak generasi muda Muhammadiyah yang berkualitas," pungkasnya.
--------------------------
Kontributor : Bagus Prihatin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H