Lihat ke Halaman Asli

PIJAR INFO TERKINI

Tegas, Transparan dan Terpercaya

Pentas Kuliner Gedi Gulung untuk Mempertahan Nilai Budaya Kearifan Lokal

Diperbarui: 28 April 2022   05:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Formatur Pentas Kuliner Gedi Gulung Lembah Grime Nawa Saat Foto Bersama Bupati Jayapura sesudah Diskusi di Kantor Distrik Nimboran. Dokpri

Grime Nawa - Pentas Kuliner Swamoning, Swotpun, Swot Kulgan (PK3S) menjadi program ditahun ini masyarakat Grime Nawa Kabupaten Jayapura, merupakan sarana utama dalam mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Grime ditengah arus modernisasi dan pembangunan kabupaten yang berkembang dengan pesat.

"Kami ingin mempertahankan kearifan lokal budaya yang ada di grime nawa, supaya para ondoafi, kepala suku, dan masyarakat adat juga ikut mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal dikampung-kampung lewat pentas kuliner, masyarakat harus mempertahankan kuliner makanan khas, supaya nilai tatanan adat ditengah perkembangan yang modern dan maju ini tidak hilang," kata Andreas Swewali Yang adalah Ketua Tim Formatur sekaligus penggagas pentas kiliner gedi gulung (swamoning, swotpun, swot kulgan) lembah grime nawa, saat memberikan keterangan pers di halaman kantor distrik nimboran, selasa 26/4/2022.

Harapannya dengan kegiatan pentas ini, agar pelestarian budaya kearifan lokal seperti budaya, kuliner, ukiran dan tarian masyarakat di grime nawa dapat dinikmati oleh generasi penerusnya dan masyarakat umum.

"Biarlah generasi kita yang nanti menikmati  itu dengan baik agar sawamoning jangan sampai punah dan hilang, ukiran mereka juga jangan sampe hilang dan punah, walaupun perkembangan zaman ini terus berkembang,"tutur Putra kelahiran besum ini.

Ditambahkan, melalui program visi misi Bupati Jayapura lebih cenderung dalam mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal budaya di 19 Distrik ini, sehingga Pentas kuliner gedi gulung dengan dengan menampilkan keanekaragaman kuliner merupakan kebiasaan yang menjadi kekayaan adat istiadat masyarakat adat grime nawa.

Untuk mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat grime nawa dalam rangka mendukung Kongres AMAN, kita akan tampilkan tarian-tarian, ukiran dan yang menjadi fokus kita adalah pentas makanan khas gedi gulung atau dalam bahasa daerah disebut Swamoning/Swotpun/Swot Kulgan,"tambanya Pria yang akrab disapa ARS.

Ia menyampaikan terima kasih kepada teman-teman tim formatur, panitia dan senior-senior hebat grime yang telah membantu dan mendorong hingga memfasilitasi untuk bertemu bapak Bupati Jayapura untuk berdiskusi dengan kami dan merespon kegiatan pentas kuliner gedi gulung dengan baik.

Akhir kata "Mari dukung dan sukseskan pentas kuliner  swamoning/swotpun/swot kulgan lembah grime nawa tahun 2022 agar tidak terjadi kesenjangan hilangnya makan khas kita"harapnya. Tim PIT/ARS

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline