Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Mata Coklat dan Mata Biru

Diperbarui: 13 Oktober 2021   19:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar dari pixabay.com dengan editing

Dalam diam
sepasang mata memandang sepasang mata lainnya.
Mereka berkata-kata dalam hening di ujung malam.

Aku berwarna biru, kata mata si pria
Aku berwarna coklat, sahut mata si wanita
Apa itu tidak akan jadi masalah? tanya mata pria.
Itu akan jadi masalah bagi mereka, tapi tidak bagiku, sahut mata wanita.

Dua pasang mata menyembunyikan dirinya di balik hangatnya pelupuk
untuk sesaat
lalu menatap bola mata berwarna kuning cerah di langit.
Tidak ada yang pernah menolak warna bola mata yang satu itu
siapa pun
di belahan bumi mana pun.

Sayang, berarti itu akan jadi masalah kita, timpal mata pria lagi.
Mungkin tidak, jika anak kita nanti memiliki mata biru dan coklat,
jawab mata wanita.

Lalu sepasang mata coklat mulai berpendar
begitu pula sepasang mata biru.
Kini
cahaya dua pasang mata itu jadi lebih semarak
dari bintang-bintang di langit malam.

Pemilik mata coklat pun mengulurkan tangannya.
Dia sudah siap memandang rembulan dari belahan bumi mana pun.

--- 

kota daeng, 13 oktober 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline