Algoritma yang menjelma menjadi mekanika
memang tidak mengenal lelah
tidak perlu tunjangan hari raya
atau jeda untuk sekadar melakoni hobi
dan lebih dekat dengan keluarga.
Mesin-mesin produksi
memang tidak perlu mimpi atau motivasi
untuk terus bergerak dan berbunyi
lalu jadi statistik dan isi pundi-pundi.
Tapi algoritma tanpa nyawa
atau mesin-mesin tanpa interpretasi
hanya akan membuatmu bisnismu menjadi organisasi yang sepi
entah besar atau kecil
lalu kamu bersiap-siap membeli untuknya batu nisan dan peti
entah cepat atau lambat.
Untuk itulah kami ada di sini
kami menggerakkan bola bumi dan ekonomi
kami belajar dan bertumbuh melewati algoritma
dan kami bisa lebih loyal dari mesin-mesin produksi.
Kami adalah pekerja yang disapa setahun sekali.
---
kota daeng, May Day 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H