Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Puisi: Pejamkan Mata

Diperbarui: 13 Oktober 2020   20:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar dari pixabay/mohammed hasan

Pejamkan mata
sejenak jeda dari riuh rendah dunia.

Pejamkan mata untuk mengundang teduh damai ke dalam jiwa
nikmati tiap embus napas di dada
dengarkan ritme jantung menyapa.

Kita hanyalah debu di tengah mega bentala
hanyalah serpih partikel di tengah akbar semesta.

Pejamkan  mata
untuk melihat pesona mayapada
untuk mencium napas ibu buana
untuk mendengar harmoni alam yang setia
pejamkan mata
sampai nada terakhir menjadi nada pertama.

Saat membuka mata tiba
kita akan melihat dunia yang sama
dalam penghayatan yang berbeda. 

---


kota daeng, 13 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline