Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Puisi | Ayo, Bersandar di Bahuku

Diperbarui: 23 Januari 2020   21:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi gambar dari urbanhealth.com

Kawan,
jangan menangis.

Memang gara-gara seekor ular
manusia diusir dari taman Eden
gara-gara nila setitik
ditambah jempol dan jemari warganet
pabrik susu bisa tutup permanen.

Tapi jika gara-gara satu kedipan mata
ditambah satu kecupan mesra
kekasihmu berpindah hati
kamu malah mesti bersyukur telah kehilangan.

Dia bukan yang terbaik untukmu.

Jangan menangis
Ayuk bersandar di bahuku yang telah berbulan-bulan kehilanganmu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline