Sesakit apakah patah hati?
Seperti digerogoti racun yang usai sembunyi
seperti teriris belasan belati
atau seperti menyimpan rindu menggebu pada yang pindah ke lain hati?
Semilir angin laut di ambang senja tidak menghangatkan jiwa lagi
apakah dia juga sedang patah hati?
Pun buih riak yang menyapa pasir pesisir
kecupannya tidak semanis kemarin lagi
apakah dia juga sedang patah hati?
Burung camar penghuni mercusuar mencoba melipur hati
tunjukan luasnya samudra raya
berharap aku mencoba sama
tapi aku tetap gagal mencoba.
Pada butiran-butiran pasir ini jejakmu sedang dihapus lautan
andai saja semudah itu menghapus jejakmu di hati dan semua kenangan
tapi jika mudah bukan cinta, bukan?
Sesakit apakah patah hati?
Semesta berilah jawaban segera
agar aku siap jiwa dan raga.
---
kota daeng, 6 April 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H