Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

Santa Claus Panik dan Rudolf si Rusa Terbang

Diperbarui: 25 Desember 2017   21:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar dari https://asitoughttobe.com

Senja telah beralih menjadi malam di istana es Santa Claus. Di luar butir-butir salju berjatuhan dari langit, menebarkan dingin yang menggigit tulang. Tapi di dalam istana suasana begitu hangat. Ratusan kurcaci, mulai dari kurcaci pembuat mainan sampai kurcaci-kurcaci yang mengurusi istana berkumpul di aula bawah, tempat pengepakan mainan-mainan yang sebentar lagi akan dibagikan oleh Santa Claus kepada anak-anak di seluruh dunia.

Kurcaci-kurcaci yang mengurus rusa-rusa terbang juga sedang sibuk di kandang-kandang rusa terbang itu yang terletak di bagian utara istana. Rudolf, rusa pemimpin kawanan baru saja dibersihkan dan dikenakan pakaian khusus.

Setelah mengamat-amati tingkah Rudolf, Plouge, kurcaci yang bertugas khusus mengurusi Rudolf terhera-heran. Tidak seperti biasanya, malam ini Rudolf nampak gelisah. Berkali-kali di menggesek tanduknya di sisi pembatas kandang, juga berputar balik tak karuan.

Siapa tahu perut rusa ini sedang bermasalah, batin Ploug.

Dia lalu memberitahu Deercare, Supervisor Kurcaci yang mengurusi kandang rusa perihal tingkah Rudolf tersebut. Deercare terkejut.

"Ya Tuhan, tiga jam lagi Tuan Santa akan terbang ke seluruh penjuru dunia. Dan kamu bilang Rudolf sedang tidak enak badan?!" serunya dengan mata sebulat bola pingpong.

Ploug mengangguk-angguk takut.

"Cepat ambil kapsul M8 lalu campur pada pakan dan air minumnya. Jangan sampai kegembiraan Natal anak-anak di luar sana berkurang gara-gara pencernaan rusa terbang ini..."

M8 adalah kode untuk obat terbaik bagi penyakit saluran pencernaan para rusa terbang. Ploug segera berlari kencang. Tubuhnya yang tambun jadi terlihat lucu. Deercare pun bergegas ke kandang utama, tempat Rudolf dikandangkan.

Berita kurang baik itu pun langsung tersebar dengan cepat di antara kurcaci lainnya... dan tak lama kemudian sampai juga di telinga Santa Claus.

Santa bersama Walt, kurcaci tukang catat sekaligus asisten pribadinya sedang mengecek mainan-mainan yang hendak diantar malam ini. Beberapa kurcaci lain juga membantu mereka. Mainan-mainan tersebut ditumpuk berderet-deret. Beberapa tumpukan malah lebih tinggi dari para kurcaci yang menghitungnya. Kesibukan ini terhenti seketika setelah seorang kurcaci masuk dan melaporkan keadaan Rudolf.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline