Lihat ke Halaman Asli

Pical Gadi

TERVERIFIKASI

Karyawan Swasta

[100Puisi] Susu Kedelai

Diperbarui: 17 Februari 2016   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

[caption caption="ilustrasi gambar dari: id.wikihow.com"][/caption]

Setiap tetes peluh akan dibayar, prinsipmu.

Kalau belum bisa pakai uang, pakai hutang, kalau tak kuat hutang, pakai senyum dulu.

Yang penting ada pengganti jam-jam yang kau lewatkan bersama butir-butir kedelai di dapur produksimu

.

Sebelum ayam jago terjaga, gemerisik mesin blendermu telah bernyanyi

memecah kebekuan subuh setiap hari.

Lalu kamu meniupkan cinta pada setiap tetes sari kedelai

yang dituangkan ke dalam panci.

.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline