Lihat ke Halaman Asli

PETRUS PIT SUPARDI

TERVERIFIKASI

Menulis untuk Perubahan

Merdeka tapi Melarat

Diperbarui: 17 Agustus 2023   00:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Dari pulau ke pulau
Terbentang laut dan sungai
Aneka budaya berpadu
Satu dalam kebhinekaan

Merdeka
Telah lama digenggam
Tapi, melarat seperti di rumah penjara
Salah siapa?

Merdeka tapi melarat
Menjadi asing di rumah sendiri
Tatkala menyaksikan bobroknya pelayan
Yang tak sejalan nilai luhur bangsa

Pekik merdeka bergema di ruang-ruang mewah
Tetapi, adakah yang miskin merasakan kemerdekaan itu?
Sebab, di sini kemerdekaan hanya milik kaum elit
Rakyat jelata tetap melarat

Merdeka tapi melarat
Kenyataan sehari-hari yang tak terbantahkan
Orang miskin tak bisa berobat
Anak-anak gizi buruk tak terhitung

Merdeka untuk siapa?
Anak-anak dari keluarga miskin tak bisa bersekolah
Sementara para pejabatnya hidup mewah bergelimang harta
Orang miskin tak mengalami kemerdekaan

Merdeka tapi melarat
Sebab, Tuhan pun ditipu
Kemanusiaan berkelas
Keadilan sebatas slogan

Merdeka tanpa makna
Sebab, persatuan semu
Tak ada hikmat kebijaksanaan
Keadilan sosial terempas ke dasar samudera

Untuk apa merdeka?
Kalau hanya saling menjajah lagi
Tanya tak bertepi
Sebab, di sini kebenaran tak ada ruang!

Sorong, 17 Agustus 2023; 01.41 WIT




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline