Lihat ke Halaman Asli

petrus arwimbar

Dosen, Uncen Prodi IKM

Training First Aid (Pelatihan Pertolongan Pertama) pada Mitra BUMMA Kampung Muaib

Diperbarui: 24 Januari 2025   20:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar. Pelatihan Pertolongan pertama pada korban Choking/Tersedak (Sumber: Petrus Y.I Arwimbar) 

Jayapura| Training First Aid atau Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan yang dilakukan ini sebagai salah satu program dari Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Papua untuk penyebarluasan informasi terkait pentingnya First Aid atau Pertolongan Pertama pada Kecelakaan. Hal ini penting untuk mengurangi tingkat kematian, kecacatan dan memberikan rasa nyaman kepada korban untuk itu perlunya penanganan atau tindakan pada saat memberikan pertolongan pertama dengan baik sehingga dapat menyelamatkan nyawa dan meminimalisir kecacatan dan penderitaan korban. Berdasarkan data dari Polda Papua dikutip dari (Metropapua.2024) tentang kasus kecelakaan tahun 2023 yaitu sebanyak 1.736 Kasus, diantaranya korban meninggal sebanyak 216 orang, korban luka berat 1.013 orang dan luka ringan sebanyak 1.498 orang.

Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan yang dilakukan di Kampung Rhepang Muaib adalah permintaan langsung oleh pengurus Mitra BUMMA kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Papua Tahun 2024.

Tujuan pelatihan ini untuk memberikan gambaran tentang tugas fungsi Palang Merah Indonesia dan juga memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang pertolongan pertama kepada peserta (Karyawan Mitra BUMMA) sehingga siap dan mampu mengawal Wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri yang datang ke tempat wisata kampung Rhepang Muaib.

Dalam penyelenggaraan pelatihan Pertolongan Pertama , Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Papua mengirimkan 5 personil yang terdiri dari Pelatih, Staff dan Relawan PMI Provinsi Papua untuk memberikan pelatihan diantaranya adalah : Petrus Y.I Arwimbar (Fasilitator), Alexander Karoba (Fasilitataor), Paula D. Imbab (Staff  PMI Provinsi Papua), Lesias L. Ohee Simbiak (TSR PMI Provinsi Papua) dan Christine Ingratubun (Relawan). Pelatihan diselenggarakan selama dua hari terhitung tanggal 27-28 Juni 2024, adapun peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 10 Peserta. Berikut topik atau materi yang dibawakan pada Pelatihan Pertolongan Pertama pada Kecelakaan yaitu :

  • Kepalangmerahan
  • First Aid Step/Langkah pertolongan pertama
  • Recovery position/ Posisi pemulihan
  • CPR/RJP
  • Choking/Tersedak
  • Bleeding/Perdarahan
  • Wounds/Luka
  • Fracture/Patah Tulang
  • Transportation/Tranportasi
  • Emergencies/kedaruratan medis lainnya (sakit dada, stroke, keracunan, Epilepsi dan pingsan)
  • Final Test

Pelatihan didesain dengan metode pembelajaran kelompok untuk mempermudah peserta mempelajari dan memahami materi tetapi juga pada pelatihan ini tidak hanya fokus pada materi namun memperkaya peserta dengan praktek-praktek sehingga peserta cepat menangkap materi yang diberikan tetapi juga keterampilan dan ketelitian peserta dalam memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan bisa terbentuk.

Gambar. Praktek pengangkutan korban menggunakan Tandu Improvisasi Kayu dan Tali (Sumber: Petrus Y.I Arwimbar)

Pada sesi akhir untuk melihat sejauh mana tingkat pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengikuti pelatihan pertolongan pertama pada kecelakan dilakukan simulasi pertolongan pertama dengan membagi peserta menjadi dua tim yaitu tim pertama bertugas sebagai penolong dan tim kedua bertugas menjadi korban begitu sebaliknya dengan kasus pertama adalah kecelakan masal dan kasus kedua adalah konflik antar kelompok. Dari dua kasus simulasi ini memberikan tantangan bagi peserta untuk berpikir kritis dan teliti dalam melakukan tindakan pertolongan pertama sehingga dapat mencegah kematian dan meminimalisir kecacatan korban dan hasil simulasi yang dilakukan dapat diselesaikan dengan baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline