Lihat ke Halaman Asli

Pickup Single Coil atau Humbucker? Yuk, bongkar bedanya!

Diperbarui: 25 Mei 2024   00:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Dalam dunia musik, ada sebuah perdebatan yang tidak kunjung selesai di antara pecinta gitar, khususnya gitar listrik: "Pickup mana yang lebih bagus? Single Coil atau Humbucker?" Keduanya memiliki karakter suara yang unik. Karena itulah, sampai saat ini, sulit untuk menentukan mana yang lebih bagus di antara keduanya. Hal ini membuat beberapa gitaris pemula kebingungan harus membeli gitar dengan pickup Single Coil atau Humbucker. Artikel ini akan membahas secara sederhana perbedaan dari Pickup Single Coil dan Humbucker bagi para pemula.

1. Single Coil

Pickup Single Coil memiliki ciri khas suara yang Bright, Clean dan Twang. Secara sederhana, suara gitar yang akan didapatkan lebih jernih dan jelas terutama saat memainkan nada tinggi. Single Coil biasanya kita temukan pada gitar Stratocaster, salah satu jenis gitar yang paling sering digunakan oleh pemula. Stratocaster dengan Single Coil juga digunakan oleh gitaris terkenal seperti Cory Wong, John Mayer, dan lain-lain. Pickup ini biasanya digunakan dalam genre lagu seperti blues, funk, dan country. Salah satu kekurangan dari Single Coil adalah adanya kebisingan dan dengung yang tidak diinginkan saat kita belum memainkan gitarnya.

2. Humbucker

Pickup Humbucker dibuat dari 2 pickup Single Coil yang disusun berkebalikan dengan satu sama lain. Awalnya, pickup humbucker dibuat untuk meredakan suara dengung dan bising yang ada dari pickup Single Coil. Hal tersebut menyebabkan adanya perubahan dari suaranya. Pickup Humbucker memiliki suara yang lebih tebal, bulat, dan hangat. Pickup Humbucker dapat ditemukan pada gitar Les Paul seperti yang digunakan Santana dan beberapa gitaris lainnya. Pickup Humbucker sering digunakan untuk bermain dengan distorsi dan gain yang tinggi, seperti dalam lagu metal, rock, dan punk.

Lantas, bagaimana cara mengetahui mana yang lebih cocok untuk kita sebagai pemula? Semua kembali kepada preferensi kita masing-masing. Setiap orang memiliki selera dan gaya yang berbeda dari suara atau tone yang dibunyikan dari gitar. Maka dari itu, hal pertama yang perlu kita lakukan sebagai pemula adalah mendengarkan berbagai genre musik seperti jazz, blues, rock, dan lain-lain. Dari situ, kita bisa menentukan mana genre yang paling pas untuk kita dan memilih pickup yang sesuai dengan genre tersebut. 

Lalu, Bagaimana jika kita masih belum menemukan genre yang pas dan masih ingin mencoba berbagai genre lain? Memang awalnya, sulit untuk menentukan gitar yang pas untuk kita gunakan saat baru mulai mempelajarinya. Maka dari itu, solusi yang bisa saya tawarkan berikut ini: Membeli gitar yang memiliki pickup Humbucker dan SIngle Coil sekaligus. Gitar dengan Pickup HSS (Humbucker Single Single) memberikan kita kesempatan untuk explore berbagai genre karena sifatnya yang lebih versatile dan dapat digunakan dalam berbagai genre lagu. Gitar HSS dapat kita temukan dalam gitar tipe Stratocaster. Seiring berjalannya waktu, kita akan mulai bisa merasakan perbedaan dari suara pickup Humbucker dan Single Coil karena kembali lagi, musik adalah suatu hal yang menyangkut rasa dan subjektifitas. Maka, di situlah kita harus mencari selera musik kita dan dengan demikian, menemukan tone gitar yang cocok dengan selera itu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline