Lihat ke Halaman Asli

Aam Permana S

ihtiar tetap eksis

Catat! Besok Ki Sunda Deklarasi Tokohnya Jadi Cawapres

Diperbarui: 4 Agustus 2018   18:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Semangat warga Jawa Barat atau Ki Sunda untuk mengusulkan tokohnya menjadi pemimpin, terbukti bukan hanya wacana. Buktinya, Ahad besok, ormas yang menamakan diri "AMS Pakusarakan", akan mendeklarasikan dua tokohnya untuk jadi pemimpin di Indonesia.

Sebagaimana undangan yang penulis terima, acara yang akan berlangsung di GIM (Gedung Indonesia Menggugat) Kota Bandung pukul 09.30 WIB hingga selesai tersebut, bertemakan "Mapag Ki Sunda Dr. (HC) H. Ahmad Heryawan Lc. Msi dan Prof. Dr. H. Yuddy Chrisnandi Mingpin jeung Ngaheuyeuk Nagri."  (Menjemput Ki Sunda Dr. HC H. Ahmad Heryawan Lc. Msi dan Prof. Dr. H. Yuddi Chrisnandi Memimpin dan Mengelola Negara- Red)

Yang menarik, yang mengundang  perhelatan tersebut bukan tokoh sembarangan di Tatar Sunda. Mereka adalah Prof. Didi Turmudi (Paguyuban Pasundan), Tjetje H. Padmadinata (Sesepuh Ki Sunda), Memet Hamdan (Sesepuh Damas),  Dindin S Maolani SH (Tokoh Senior Ki-Sunda) dan M Sonny Inayatkhan (Sesepuh Ki-Sunda).

Selain itu, ada juga Dr Robi Nurhadi (Ketua Gentra Sunda),  Andri Kantaprawira (Pupuhu Gerpis),  Robi Maulana (Sundawani Wirabuana), serta Drs Ujang Sahrudin (Ketum PW KB PII Jabar)

Yang diundangnya pun, tidak sebatas anggota ormas dan komunitas kesundaan saja. Dalam keterangan yang penulis terima, undangan itu disebarkan juga kepada tiap padepokan dan kabuyutan kasundaan yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat.

Sebelumnya, penulis mencatat bahwa warga Jawa Barat dalam pemilihan presiden dan wakil presiden 2019 mendatang berharap ada tokoh Sunda yang jadi kontestan. "Kita berharap, ada tokoh Sunda yang dirangkul Joko Widodo atawa Prabowo. Tokoh Sunda itu di antaranya Ahmad Heryawan dan Yuddi Chrisnandi," kata Andri Kantaprawira dari Gerpis.***




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline