Lihat ke Halaman Asli

Andai Kompasiana Seperti Facebook?

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13864556681672606900

Andai Kompasiana Seperti Facebook?

SAYA BLOKIR PERTAMA KALI ORANG SUDAH BERKOMENTAR SAMPAH DI LAPAK KOMPASIANA SAYA DAN JUGA ORANG YANG SUKA BIKIN AJAK KERIBUTAN!

Itu ucapan pertama kali dari mulut sumpah serapah saya! Sayang hanya di dunia maya saja! Coba kalau ketemu langsung saya ajakin duel Mati juga saya lakonin.  Lagi pula buat apa hidup kalau hanya banyak bikin dosa dan buat orang sengsara. Lebih mati dari awal biar nggak begitu nampung banyak dosa. Tapi itu manusia dan sifat orang Indonesia punya prinsip. "Senang melihat orang susah. Susah melihat orang senang!

Nah, orang seperti ini perlu dimatiin langsung kalau perlu santet biar nggak bikin dosa sama orang dan juga ngerepotin orang. Bereskan!

Tapi...itu bukan saya! Tapi cukup dalam buat yang "usilin" dan "bikin rusuh" di lapak saya. Hobbinya demikian? Entahlah.

Andai jika Kompasiana seperti facebook (FB). Saya bisa mengurangi dosa karena membaca komentar-komentar yang tak sehat di lapak Kompasiana saya. Lalu terpancing balas komentar yang sebaliknya. Walau sebenarnya jalan terbaik nggak usah ditanggepin. Apalagi dilayanin! Ibarat pepatah jadul "Anjing menggogong tapi kalau terus menggonggong kasih bom" biar terasa. Haha. Tapi Kompasiana bukan Facebook? Hmm, andai saja...!

diruangtanpatelingadanmata,08122013

-Berkomentarlah dengan bijak! Setelah itu baru voted-

sumber ilustrasi : www.kotsubynske.com.ua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline