Lihat ke Halaman Asli

Peny Widi Harini

Writerpreneur of Edwrite Indonesia, Penulis, Motivator Muslimah..

Dari Mana Kita Harus Mulai Menulis?

Diperbarui: 27 Juli 2021   19:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penywidi

Banyak orang disekitar saya mengatakan bahwa menulis adalah bukan sesuatu yang mudah. Saat saya bertanya "Kenapa bisa beranggapan seperti itu?" Rata-rata hampir dari kebanyakan mereka menjawab seperti ini  kalau menulis itu membutuhkan waktu lebih, sulit mengurai atau merangkai kata perkata, suasana hati yang tidak menentu dan berbagai alasan lainnya.Tak bisa dipungkiri bahwa semua yang dikatakan di atas itu semuanya benar dan lumrah seringkali dialami oleh setiap penulis, termasuk saya pribadi dan bahkan penulis yang masih pemula banget.

Menulis pada dasarnya bukan hanya persoalan bakat semata, tapi juga menyangkut niat dan keinginan yang besar untuk belajar merekam sejarah dan pikiran kita sendiri.

Menulis telah menjadi kebutuhan mendasar bagi siapapun, bahkan bagi mereka yang tidak mengenal alat tulis sama sekali. Namun perihal cara menulis, alat yang digunakan dan dimana harus menulis, ini mungkin yang berbeda-beda.

Intinya menulis itu adalah proses merekam ingatan (memory) kita, apapun yang kita lakukan dan dimanapun kita berada. Tanpa proses merekam melalui tulisan tersebut, maka kita praktis hanya akan bertumpu kepada ingatan yang cenderung terbatas dan sempit.

Lantas dari mana kita harus mulai menulis?


Pertama.

Mulailah untuk menulis apa pun yang ingin anda bisa tulis. Meskipun Anda tidak tahu itu harus menulis apa, maka tulislah apa saja yang ada dibenak pikiran dan hati Anda. Karena dengan begitu semuanya akan mengalir dengan sendirinya.

Kedua.

Setelah mulai terbiasa dengan menulis sesuatu, maka rajinlah untuk membaca dan menyerap pengetahuan dari mana saja. Baik itu dari buku, majalah, koran, TV, Radio dan atau media lainnya.

Ketiga.

Tulislah apa yang telah Anda baca. Dengan demikian, maka Anda akan terbiasa untuk merekam apa yang telah Anda baca. Ingat, bahwa kemampuan mengingat seorang manusia itu sangat terbatas. Dari 1000 suku kata, mungkin kita hanya akan mampu mengingat maksimal 50 hingga 100 suku kata saja. Maka mulailah bercerita dengan cara menulis dari apa yang Anda baca mau pun kejadian yang Anda alami di mulai dari sekarang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline