Lihat ke Halaman Asli

TINGGAL DALAM TUHAN

Diperbarui: 17 Juni 2015   23:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesukaan yang terbesar dalam hidup adalah tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus. Apakah Anda tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus ? Betapa pentingnya di akhir zaman ini, kita tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus. Orang yang kesukaannya adalah tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus adalah orang yang diberkati oleh Tuhan. Bagaimanakah dia tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus ? Tuhan mengatakan kepada kita bahwa tinggal dalam Dia berarti tinggal dalam Firman - Nya dan merenungkan Firman - Nya siang dan malam. Tuhan berkata kepada kita : " Diberkatilah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Yahweh, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. " ( Mazmur 1:1-2 ). Tinggal dalam Firman Tuhan dan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam. Tinggal dalam Firman Tuhan dan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam berarti tidak tinggal dalam dosa dan kejahatan dunia. Betapa pentingnya di akhir zaman ini, kita tetap tinggal dalam Firman Tuhan dan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam. Tuhan Yesus Kristus berkata kepada kita bahwa kita harus tinggal di dalam Dia dan Dia tinggal di dalam kita, sebab di luar Dia, kita tidak dapat berbuat apa - apa. Tuhan berkata kepada kita : "Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa - Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada - Ku yang tidak berbuah, dipotong - Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan - Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa - apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman - Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa - Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid - murid - Ku. " ( Yohanes 15:1-8 ). Tinggal di dalam Yesus dan Yesus tinggal di dalam kita merupakan satu persekutuan yang kudus di dalam Yesus. Hal itu berarti kita harus tekun beribadah kepada Tuhan. Tekun beribadah kepada Yesus merupakan satu perkara yang sangat penting di akhir zaman ini, dan kita harus sungguh - sungguh melakukannya dengan benar di akhir zaman ini. Apakah Anda masih tekun sungguh - sungguh beribadah kepada Yesus di akhir zaman ini ? Firman Tuhan berkata kepada kita bahwa tekun beribadah kepada Yesus di akhir zaman ini mendatangkan kehidupan yang kudus dan berkemenangan di dalam Dia. Kita hidup di akhir zaman. Kita hidup dalam perjuangan iman Kristen. Jadi, kita harus berjuang dengan sungguh - sungguh melawan dan mengalahkan Iblis dan dunia. Tuhan berkata kepada kita : " Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Dan mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. "( Wahyu 12:11 ). Di dalam kerajaan sorga, seluruh penghuni sorga bersorak - sorai sangat bersukacita menaikkan pujian dan penyembahan mereka kepada Yesus, oleh karena Yesus telah memberikan kemenangan kepada anak - anak - Nya atas Iblis dan dunia. Firman Tuhan mengatakan kepada kita bahwa di akhir zaman ini, anak - anak Tuhan yang sungguh - sungguh beribadah kepada Tuhan, akan mengalahkan Iblis dan dunia dengan darah Yesus dan perkataan kesaksian Firman Yesus dan keberanian rela mengorbankan nyawa bagi Yesus. Bukanhkah hidup yang singkat dan fana ini hanya akan benar dan berguna, jikalau dipersembahkan seluruhnya kepada Yesus, demi kemuliaan Yesus yang kudus dan kekal ? Tuhan berkata kepada kita : " Setiap orang yang mendengar perkataan - Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu. " ( Matius 7:24-25 ). Tinggal dalam Tuhan Yesus Kristus berarti mendengarkan dan melakukan Firman Tuhan Yesus Kristus dengan sungguh - sungguh dalam seluruh kehidupan kita. Membangun kehidupan yang benar menurut Tuhan Yesus Kristus. Dan kita akan sangat berbahagia selama - lamanya tinggal dalam Yesus. Hallelujah. Amin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline