Lihat ke Halaman Asli

Penny Lumbanraja

A girl who love vegetables and fruits. Bataknese.

Puisi: Pilu Anak Yatim Piatu

Diperbarui: 19 Juni 2020   11:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pinterest/Elumalai

Pilu Anak Yatim Piatu

Betapa sedih tak mampu memilih
Bilamasa hidup bersama mereka
Saling melengkapi penuh cinta kasih
Saling menghibur berbagai jenaka

Namun, apalah daya diperbuat
Adanya demikian kehidupan kami
Tak mungkin terus tak berdaya
Meski tampaknya menyedihkan

Terkadang saja menatap baku
Melihat anak di seberang itu
Bertingkah girang nan manis
Bersama orangtuanya berceriwis

Apakah kami punya kesempatan
Apakah kami juga punya harapan

Hati ini sedih bagai dibelasah
Tiadanya hentinya beramuk
Kami takut semangat ini patah
Berjalan sendiri penuh luluk

Adakah caramu mengobati lukaku
Adakah caramu menghibur hatiku
Adakah caramu berbagi denganku
Adakah caramu menghapus sedihku
Atau
Pernahkah kau memikirkan hidupku
Pernahkah kau membayangkan jalanku
Pernahkah kau mengasihani kisahku
Pernahkah kau menyaksikan deritaku

Bukan salahmu
Bukan pula salahku
Tapi beginilah aku
Bersama kepiluanku




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline