Lihat ke Halaman Asli

Kisruh KONI Depok, Pak Wali Dengarkan Suara Kami

Diperbarui: 23 Februari 2017   16:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MARGONDA . Setelah usai pemutusan Amri Yusra terpilih sebagai Ketua KONI Periode 2016 - 2021 , berbagai kalangan banyak yang tidak puas atas keputusan tersebut .

Elemen masyarakat Depok yang menamakan dirinya Front Rakyat Pecinta dan Peduli Olah Raga  , rencana nya akan menggelar aksi unjukrasa sekala besar ~ besaran di Kantor Koni Depok , mereka berencana melakukan  berbagai tuntutan,  satu di antara nya mendesak Ketua Koni Jawa Barat , Brigjen TNI  Ahmad  Syafrudin untuk  meninjau kembali keputusan hasil Musorkot Koni Depok yg telah menetapkan Amri  Yusra untuk 3 periode menjabat sebagai Ketua Koni  .

"Jumat , 24 Februari 2017 pukul 13.30 , kami akan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Koni , kami bersama ribuan masarakat akan menduduki Kantor Koni hingga tuntutan kami di penuhi , kami menolak secara tegas Amri Yusra mempimpin Koni Depok selama tiga periode " Kata Kasno dalam Jumpa Pers yg di gelar di Halaman Graha Insan Cita siang tadi ( 2 1 / 2 / 2017 ) . 

Dia mengungkapkan , di gelarnya demo tersebut bertujuan menyelamatkan nasib olah raga di Kota Depok . Ia mengklaim dalam aksi unjuk rasa ini akan melibatkan berbagai elemen dan seluruh warga Depok yg peduli dengan olah raga di Kota Depok . 

Yang pasti,  Kata Pria kelahiran Bojonegoro ini ,  Amri Yusra , tidak pantas untuk menjabat Ketua Koni , dikarenakan telah melanggar  AD / ART Koni Depok , pasal 19 Ayat  2  Yg berbunyi masa bhakti Ketua Koni  Kabupaten / Kota adalah empat tahun dan Pasal 19 ayat 3  yg berbunyi Jabatan  Ketua Umum Koni Kabupaten / Kota  di jabat oleh orang yg sama paling banyak selama dua masa bhakti .

"Amri  Yusra  menjabat sebagai Ketua Koni selama tiga periode adalah Ilegal , kami mendesak agar Amri Yusra mengundurkan diri dari Ketua Koni secara sukarela  " Tegas tokoh anti Korupsi ini sambil marah~  marah . 

Semoga walikota berjiwa besar dan berkenan untuk mendengar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline