Pesantren Tahfidz Baitul Muqoddas Tangerang atau yang kerap dikenal dengan Pesantren BM telah mengadakan penerimaan santri baru Tahun Ajaran 2023/2024. Penerimaan santri baru jenjang MTs ini dilakukan pada Minggu, 20 November 2022 lalu. Acara penerimaan santri baru diadakan bersama-sama dengan Grand Launching Pesantren dan Tabligh Akbar.
Acara penerimaan sekaligus menjadi hari pertama karantina santri tahfidz. Sebanyak 8 santriwati dan 3 santriwan sudah mulai beraktivitas di pesantren. Hal ini disampaikan oleh Kyai Fadil Madkhuri selaku Pengasuh Pesantren. Kyai Fadil juga menjelaskan alasan pesantren memilih pendidikan MTs dibandingkan SMP.
"Hari ini adalah hari pertama santri karantina tahfidz beraktivitas. Alhamdulillah sudah ada 8 santriwati dan 3 santriwan. Kami juga sudah membuka pendaftaran santri baru untuk jenjang MTs. Kenapa kami memilih MTs bukan SMP? Karena agar memudahkan proses administrasi menjadi satu pintu melalui Departemen Agama. Selain itu, kurikulum MTs Depag juga sudah sejalan dengan rencana kurikulum pesantren, sehingga tidak memerlukan banyak penyesuaian," tutur Kyai Fadil Madkhuri.
Kyai Fadil Madkhuri dalam sambutannya (Dokpri)
Pesantren yang berlokasi di Jalan Raya Cileles RT 02/05, Kampung Cileles, Desa Bantarpanjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang ini menyediakan program beasiswa dan mandiri bagi santrinya. Calon wali santri dapat memilih program sesuai dengan kemampuan finansialnya. Pesantren yang dikelola oleh Yayasan Tunas Harapan Suci ini menjamin tidak ada perbedaan fasilitas untuk kedua program. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Yayasan Tunas Harapan Suci, HM Fatih Ishlah.
"Untuk jenjang MTs tahun ajaran 2023/2024, Baitul Muqoddas menyediakan program beasiswa dan program mandiri. Setiap calon wali santri diperbolehkan memilih biaya dan program sesuai dengan kemampuan finansial setiap keluarga. Meski pilihan program dan biaya setiap santri berbeda-beda. Kami menjamin seluruh santri akan mendapatkan fasilitas dan program yang 100% sama, tanpa perbedaan," kata HM Fatih Ishlah.
Ustadz Sofwan Hizbulloh (Dokpri)
Pemerimaan santri baru juga diramaikan dengan acara grand launcing pesantren dan tabligh akbar oleh Ustadz Sofwan Hizbulloh. Acara yang berlangsung dari pukul 09.00 sampai 12.00 WIB ini dihadiri oleh Pengurus Bakomomubin Kab. Tangerang, Lurah Bantar Panjang, Ketua Majelis Ta'lim se-Kabupaten Tangerang, Kepala Sekolah Dasar Islam ke-Kabupaten Tangerang hingga warga desa Bantar Panjang. Anggota DPRD Kab. Tangerang, Ahmad Syahril Baidillah, MA, MM juga turut hadir dalam acara tersebut. Bahkan anggota DPRD ini mendukung pesantren BM menjadi wadah perbaikan akhlak bagi remaja di Kabupaten Tanggerang.
"Belakangan ini kita sering mendengar berita sedih dari anak-anak muda Kabupaten Tangerang. Salah satunya dengan maraknya gangster serta penyebaran narkoba. Maka Pesantren BM hadir sebagai salah satu solusi wadah perbaikan akhlak dan pencegahan kemerosotan moral bagi remaja, khususnya remaja Kabupaten Tangerang," ungkap Ahmad Syahril Baidillah dalam wawancaranya.