Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Hujan Lebat, Segera Lakukan Penataan Sumbatan Saluran Air

Diperbarui: 8 Oktober 2022   19:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hujan Lebat ( Dok https://metro.sindonews.com/)

Saat musim hujan tiba, terlebih lagi intensitas semakin tinggi, maka kita harus melakukan penataan pada semua saluran yang ada disekitar lingkungan kita, termasuk drainase, irigasi tersier dan sungai dari hulu dan hilir, karena semakin banyak sumbatan yang terjadi, maka potensi air akan semakin meluber atau banjir disekitar lingkungan kita.

Apalagi jika ada beberapa tanggul jebol karena daya tampung air tidak cukup, akhirnya semakin meluap, dampaknya akan terjadi banjir yang meluas. 

Bicara hutan lindung, disaat musim hujan sangatlah berarti, karena bisa air tidak langsung turun ke hilir, hulu akan menampung air sedimikian rupa, hanya saja bicara saat sekarang ini.

Kayaknya sudah mulai banyak hutan yang ditebang, reboisasi tidak sebagus era tahun 80an, disaat terjadi pembalakan liar karena ulah manusia yang rakus menyebabkan banyak dibeberapa daerah mengalami kebanjiran, ada pernyataan yang mengatakan, seumur hidup daerah ini harusnya tidak banjir, tapi ternyata didaerah ketinggian atau pegunungan saja potensi banjir bisa terjadi. 

Wilayah perkotaan jika tidak ditangani dengan baik, maka problem besarnya adalah sumbatan pada saluran drainasenya, membangun rumah dengan baik, tapi tidak mengindahkan saluran antara lingkungan, berlomba-lomba menaikan ketinggian rumah, perkara tetangga atau lingkungan kebanjiran terkadang cuek atau acuh tak acuh.

Urusan drainase diserahkan kepada pemerintah saja, yang penting depan rumahnya drainasenya bagus, sedangkan sebelahnya tidak dipikirkan, disaat hujan lebat, maka saluran akan mampet dan dipastikan akan ada pernyataan, ini gara-gara saluran drainase yang tidak bagus, dan yang disalahkan adalah pemerintah karena tidak mau menata lingkungan. Terus jika seperti ini, kapan lingkungan sekitar kita akan tertata dengan baik. 

Bayangkan jika drainase tidak bagus, menunggu air meresap ke tanah sendiri, maka butuh waktu yang lumayan lama, belum lagi jika intensitas air hujan semakin tinggi, maka dipastikan wilayah kita akan mengalami masalah berkenaan dengan kesehatan, belum dampak perabotan rusak dan saat mau berangkat sekolah juga kita mengalami masalah. 

Disinilah perlu ada kesadaran dari warga, lintas sektor diwilayah sekitar lingkungan, betapa pentingnya hubungan bermasyarakat, dan kepedulian bersama. 

Bagi anda yang berada dizona lingkungan kumuh atau keseringan banjir, maka segera untuk mengantisipasi problem disana sini, apalagi jika anda berada dijalur pemukiman nelayan, maka sudah mengalami musim rob terus menerus, apalagi nanti saat hujan intensitas tinggi, berpotensi banjir dan juga dampak ikutan lainnya. Yuh, masih ada kesempatan untuk menata lingkungan, sebelum nanti lingkungan kita banjir. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline