Ada seorang tamu datang ke Pengasuh Ponpes Assalafiyah Brebes KH. Subhan Makmun, tamu tersebut matur atau menanyakan makna Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
Famayyakmal misqoladarrotin khoiroyyaroh yang artinya Siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. (Az-Zalzalah [99]:7)
Wamayyakmal misqola darrotin sarroyyaroh yang artinya : Siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. (Az-Zalzalah [99]:8)
Lalu kyai menjawab atas pertanyaan yang disampaikan, bahwa ayat yang disampaikan itu adalah masuk dalam surat Az-Zalzalah ayat 7 dan 8. Di mana dijelaskan bahwa setiap manusia yang saat di bumi melakukan perbuatan yang baik atau buruk maka akan diperlihatkan atas amaliyahnya selama masih hidup.
Berbahagialah ketika kita dibumi melakukan perbuatan sesuai syariat islam, saat kita mengamalkan ilmu dan ilmu yang disampaikan bermanfaat kepada orang lain, maka itu adalah amaliyah kita, dan akan diperlihatkan saat berada di akhirat. Semakin banyak kebaikan yang dilakukan berarti akan menjadi cahaya penerang bagi kita dan memudahkan masuk golongan ahli surga.
Namun sebaliknya, jika saat berada dibumi kita melakukan kerusakan alam, menjadi pemimpin yang dholim, rakus dengan harta yang kita miliki, pelit dalam amaliyah, bahkan terkadang berbuat maksiat atau keburukan kepada orang lain, maka balasannya adalah neraka, cahaya kegelapan akan diterima oleh mereka yanv berbuat keburukan.
