Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Kata "Anjay" Jadi Viral, Bila Seseorang Tidak Tahu Makna, Dianggap Biasa

Diperbarui: 2 September 2020   10:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok pooc.org

Bahasa gaul dikalangan  remaja pastinya ada, termasuk dianggap oleh orang lain itu kasar, perasaan hati terasa pilu saat kebiasaan unggah ungguh bahasa jawa diucapkan, lalu ada orang lain dengan percaya dirinya pakai bahasa ngoko atau  campuran saat berkomunikasi dianggap lumrah atau hal biasa. 

Kata Anjay atau dikenal sebagai umpatan dari " Anj*ng" menjadi perdebatan yang sangat viral terutama di surat edaran komnas PA, sepertinya opini publik ingin paham surat tersebut, karena kata Anjay dianggap kata negatif dikandung maksud merendahkan seseorang dan masuk dalam kategori kekerasan non verval bisa dilaporkan sebagai tindak pidana. 

Publik harus tahu dan harus sopan santun dalam bergaul dan mengucapkan dimuka umum, apalagi kalau nitizen menjawab komentar atau opini dengan bahasa kasar, maka jelas akan mengundang pro dan kontra dianggap menghina atau pencemaran nama baik dan ragam pengaduan karena tingkah laku dan ucapan kata-kata kita yang tidak dijaga. 

Banyak bahasa kasar bagi orang ngapak, tapi saat mereka tahu maknanya, di kalangan remaja, saat diskusi dengan bahasa lokal banyak bahasa kasar yang disebutkan, tapi yang paham akan mengingatkan, jika tidak paham malah bertanya, itu tadi artinya apa mas, kenapa semua teman kita tertawa, saya kok ga paham maknanya. Jika tidak di artikan maka dianggap biasa. 

Saat bahasa ngapak disampaikan lewat handphone terus posisi kita di daerah lain misalkan di madura, maka orang madura pun tidak bakal paham artinya, sama halnya dengan kita saat orang madura berkata kasar, kitapun tidak tahu maknanya. 

Pro dan kontra memang hal yang wajar, namun secara prinsip adab dan tingkah laku harus menjadi pedoman hidup, makanya lewat pendidikan berkarakter sangat penting untuk penataan akhlak seseorang, unggah ungguh juga penting, termasuk merubah bahasa kasar menjadi bahasa yang mudah diterima semua orang, pilihannya adalah menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu dan pengucapan bahasa kasar dengan intonasi keras akan menjadi masalah bagi yang mengucapkan, sebaiknya hindari atau jauhi, walaupun kita tahu artinya. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline