Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Batal Terbang ke Palembang Alasan Covid-19

Diperbarui: 30 Maret 2020   13:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok wartakota.tribunnews.com

Rencana mau ke Provinsi Palembang, dan sudah beli tiket penerbangan, akhirnya harus refund, prosedur pembatalan pun harus mengikuti mekanisme yang ada di pihak maskapai. 

Refund bisa dilakukan, saat anda mau refund maka harus klik di aplikasi tiket. Kemudian nanti anda tinggal klik refund, saat andaharus baca utuh mekanisme refund yang ada, kehilangan 25 persen hal biasa dalam dunia tiket, namun karena alasan pandemi corona ini, maka kita harus membatalkan semua agenda keberangkatan dan kepulangannya. 

Daripada nanti hilang tiket atau jadwal refund terlalu dekat maka konsekuensi tidak bisa refund, lebih baik ajukan sebelum 14 hari pemberangkatan. Dan mekanisme harua diikuti oleh kita yang pesan tiket tersebut. Ketika diajukan dan diterima maka dana akan dikembalikan lewat transfer ke alamat bank dimana salah satu pemesan tiket tersebut. 

Batal terbang ke palembang, ada kegiatan disana, tapi gimana lagi, seiring dengan kebijakan Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota yang semakin melakukan pembatasan wilayah, sehingga membatalkan sebagai alasan urgen, dan tidak keluar rumah jika tidak begitu mendesak, rutin CTPS pakai sabun, dan menulis artikel kompasiana beserta nonton televisi, dan update makul bagi para mahasiswa dengan kuliah menggunakan google classroom. 

Pandemi covid-19 diminta kita tidak bepergian jauh, tunda kegiatan yang ada pertemuan, suruhnya dirumah saja, daripada nanti tertular virus, bisa bermasalah dikemudian hari.

Tentunya pihak maskapai sangat merasakan dampaknya dengan pandemi virus corona, dan jelas beberapa bandara sepi, kemudian mereka yang bisa bepergian disatu daerah, akan bingung kepulangannya, daripada nanti bermasalah di daerah orang lain, lebih baik batalkan agenda sebagai solusi terkini. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline