Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Luasnya Lahan Perkantoran Pemkab Pekalongan

Diperbarui: 24 September 2019   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemkab Pekalongan di Kajen (Dokpri)

Kabupaten Pekalongan dalam perolehan kursi wakil rakyatnya dominan di partai kebangkitan bangsa (PKB) dengan perolehan suara adalah 15 kursi, PDIP 11 kursi, Gerindra 5 kursi, PPP 5 kursi, Golkar 4 kursi, PAN 4 Kursi dan PKS 1 kursi. Ini artinya Kabupaten ini sebagai basisnya partai PKB.

Kabupaten Pekalongan mempunyai sebaran kecamatan berjumlah 19 kecamatan, yang dibagi lagi atas sejumlah 272 desa dan 13 kelurahan. Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Kajen. Yang bikin menarik bagi penulis ketika singgah di Ibukota Pekalongan adalah Penempatan pusat pemerintahan di kajen, dengan tampak gedung yang cukup representatif dan kemudahan warga untuk mengakses pelayanan publik, karena cukup datang di kajen saja, warga dengan mudah bersilaturokhim ke instansi di lingkungan Pemkab Pekalongan. 

Sejak tahun 2001 pusat pemerintahan sudah berpindah ke kajen, sebelumnya ada jalan nusantara no. 1 kota pekalongan, dekat dengan jalur pantura, namun setelah pindah ke kajen, tampak terlihat kemudahan akses dari Kecamatan yang berada di pegunungan dan Kecamatan pesisir pun harus mau mendekat ke pusat pemerintahan di kajen. 

Penempatan kantor yang rapih dan bersih ini,menjadi daya tarik tersendiri bagi warga termasuk ASN. Dulu saat belum pindah lokasi ibukota di kajen, daerah ini sangat sepi dan tentunya harga tanah masih murah, sangat berbeda dengan kondisi sekarang, ada kenaikan harga tanah yang signifikan, hunian warga disekitar pusat pemerintahan semakin tumbuh subur, bahkan sejumlah warung kuliner pun mulai dilirik dilokasi kajen ini.

Beberapa bisnis kost-kostan juga mulai menggeliat, bahkan sebagian putra daerah yang menjadi orang penting di lembaga pemerintahan baik di pusat maupun di provinsi, berani mendirikan usaha atau bisnis kecil-kecilan, dengan harapan saat nanti pensiun, sudah ada kesibukan dan juga ada kegiatan mengisi luang waktunya dambil merasakan masa pensiunannya. 

Bisnis fotocopy dan juga hamdphone termasuk lahan parkir dan pasar di ibukota pekalongan ini semakin dilirik oleh sejumlah pengusaha luar daerah, seperti halnya warung padang, fotocopy dan alat tulis kantor, bahkan percetakan pun sudah didekatkan di lokasi pusat pemerintahan.

Belum lagi nanti ada penambahan akses exit tol di wilayah Kecamatan Bojong, akan mempercepat akses pembangunan di wilayah ini dan menyebar ke Kecamatan lainnya, warga pun akan mudah bepergian ke Jakarta surabaya dan kota lainnya di jawa.

Ada 8 Kampus yang berada di Kabupaten ini, dan kampus ini menyebar di sejumlah lokasi, animo masyarakat tentunya semakin mudah dalam memilih dan memilah saat mau belajar di kampus dan menjadikan Kabupaten ini semakin nyaman dan akses pendidikan juga semakin terjangkau. 

Bahkan di level sekolah kejuruan saja sudah ada 31 lembaga pendidikan formal kejuruan, dimana tersebar di beberapa kecamatan dan tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi orangtua yang menginginkan anaknya bisa belajar dan dekat dengan kampung halamannya, selain biaya terjangkau dan orangtua juga mudah untuk mengawasi putra putrinya saat belajar di lembaga yang dipilih.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline