Lihat ke Halaman Asli

bahrul ulum

TERVERIFIKASI

Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

KH Subhan Makmun Tokoh Inspiratif Ramadhanku

Diperbarui: 29 Mei 2018   12:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KH. Subhan Makmun / Doc PWNU Jateng

Kalau anda berada di Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah lalu menanyakan nama ulama dengan segudang ilmu maka referensinya adalah KH. Subhan Makmun. Banyak kaum muda yang terinspirasi dengan cara penyampaian ilmunya kyai panutan umat ini. Disamping lugas, luas pengetahuannya juga ahli  ilmu  nahwu shorof dan juga ilmu hadits serta ilmu falak. 

Wajar jika setiap pengajian dimana pun dengan membacakan kitabnya selalu diburu ilmunya, apalagi saat menjelang bulan puasa ramadhan. Ribuan warga dari berbagai desa secara kompak datang 15 menit sebelum pengajian dimulai sudah menempati mimbar pengajian yang sudah disiapkan. Semua umur baik itu laki-laki, maupun perempuan datang ingin belajar mencari ilmu baik, ada yang membawa kitab irsyadul ibad, ada cukup membawa handphone lalu menulis mutiara hikmah dan dipublish di kompasiana maupun di gurusiana, bahkan ada yang menulis status di media sosial dari inti yang disampaikan setiap selesai mengajinya. 

Warga yang ikut jiping (mendengarkanleaat telinga) saja pun masih banyak. Dengan bantuan sound system yang cukup baik untuk kapasitas 5 ribu disiapkan oleh teknisi yang terlatih dan terampil maka awal ramadhan pengajian ini dibacakan. 

Pengajian Rutin Ramadhan/Foto Roni

Setiap hari setelah bada ashar langsung dimulai dari jam 16.00-17.15 WIB pembacaan kitab lalu ditafsirkan menjadikan para jamaah tidak merasakan kejenuhan bahkan cenderung merasakan kehausan ilmu yang disampaikan, setuap kali ada topik yang ada, kyai subhan memberikan kunci bacaan yang di ijazahkan, misalkan kalau anda ingin tidak pikun selama hidupnya maka bacalah ala nasroh, penulis tidak bisa menyebutkan jumlahnya karena ijazah bacaan ini bisa diterima bila hadir dalam majlis pengajian kitab. 

Disamping ada pengajian yang sifatnya umum setiap ashar, kyai subhan ini juga membacakan kitab bidayatul hidayah yang diperuntukkan kepada para alumni atau para santri yang sudah pernah nyantri dan baca kitab kuning, kurang lebih ada  dua ratus yang ikut pengajian ini, setiap hari dari jam 09.00 WIB sampai dengan 15.30 WIB istirahat hanya sholat duhur saja tapi berjamaah lalu dilanjutkan pengajiannya. 

Situasi pengajian saat bada ashar/Doc Pribadi

Banyak warga yang merasakan nikmatnya puasa ramadhan dengan model penyajian pengajian seperti ini, dibuktikan jamaah tidak terkurangi bahkan cenderung bertambah. Sekarang sudah ada panitia yang dikhususkan untuk menyambut persiapan pengajian ramadhan ini hingga berakhirnya pengajian, biasanya berakhir pada H-7 sebelum lebaran, biar para jamaah sudah fokus untuk persiapan lebaran dan juga jalan di jalur pantura sudah cukup banyak arus mudik yang melewatinya, apalagi sejumlah jalan juga ditutup sama polisi dengan pembatas jalur dan kesulitan putar arahnya.

Kaum Hawa Pun Menyimaknya/Doc Pribadi

 

Disamping sebagai pengasuh pondok pesantren Assalafiyah salah satu pondok salaf yang maju, juga mengasuh santri yang mondok dan sekolah di pendidikan umum hanya saja terpisah tempatnya, yang ssatu di Desa Luwungragi dan satunya di Kampun saditan Kelurahan Brebes Kabupaten Brebes. Beliau juga salah satu pengurus Rois Syuriah PBNU periode saat ini. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline