Kisah di Tripel Dua
Oleh: Penadebu
Dua tahun, dua bulan, dua hari yang berlalu,
Di jalan berbatu, kita berdua melangkah bersama.
Waktu tripel dua, selalu menghitung setiap detik,
Banyak kenangan indah di sana, kita telah bersentuhan.
Kita tertawa di bawah mentari bersinar,
STN bahan canda, kini usai dan takkan usang.
Di antara cerita, tawa, kita bangun mimpi,
Pelukan waktu, kita jalin cinta yang tak pernah pudar.
Di setiap langkah, temukan keajaiban bersama,
Dua tahun, dua bulan, dua hari, kita raih dalam harmoni.
Dalam perjalanan ini, kita temukan arti sejati,
Dalam cinta, tak bisa memisahkan.
Bersama-sama hadapi badai dan cerahnya hari,
Dalam pelukan, aku temukan kekuatan sejati.
Seperti dua hati yang menyatu,
Dua tahun, dua bulan, dua hari, dalam cinta.
Tak ada rintangan yang besar,
Hadapi semuanya, tak tergoyahkan.
Kisah tercipta dalam tripel dua yang indah,
Dalam cinta yang tumbuh, tak pudar cahaya.
Melangkah bersama menuju masa depan,
Dua tahun, dua bulan, dua hari, terus tercipta.
Kita berdua, takkan pernah berhenti tuk berbagi,
Dalam tripel dua, temukan kebahagiaan yang tak terlupakan.
Babulu, 22 Oktober 2023
#Penadebu_Puisi_Kisah di Tripel Dua
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H