Lihat ke Halaman Asli

Faktor Penentu Memilih Rumah Atau Apartemen

Diperbarui: 26 Oktober 2015   21:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

 

 

Bingung memilih antara rumah dan apartemen sebagai tempat tinggal impian? Jangan terburu-buru memutuskan pilihan. Masing-masing pilihan memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Ketahui faktor-faktor penentu dalam memilih rumah hunian berikut ini jika Anda bingung memilih antara rumah dan apartemen.

Lokasi

Jika mobilitas Anda tinggi dan memerlukan waktu cepat untuk sampai di banyak tempat yang berbeda maka mencari informasi jual apartemen bisa menjadi pilihan utama. Hal ini karena rata-rata apartemen berada di tempat yang strategis seperti pusat kota. Sementara, perumahan yang berada di lokasi strategis, nilai jualnya akan sangat tinggi. Jadi jika Anda ingin rumah dengan harga terjangkau, mau tidak mau Anda harus mencari rumah di daerah pinggiran.

Kenyamanan

Rumah bisa menjadi pilihan utama jika Anda lebih mementingkan kenyamanan. Lain halnya dengan apartemen yang memiliki keterbatasan tempat, rumah justru mempunyai lahan yang lebih luas sehingga Anda bisa membangun beberapa ruang tambahan. Tinggal di apartemen juga tidak nyaman jika Anda mempunyai anggota keluarga yang sudah lanjut usia.

Budget

Dengan menghitung budget yang dikeluarkan untuk merawat rumah dan apartemen, Anda harus mempertimbangkan yang mana pilihan paling baik. Anggaran yang dikeluarkan untuk perawatan apartemen kebanyakan lebih mahal daripada rumah. Tapi, cara pembayarannya lebih simple sebab diakumulasi sebulan sekali atau tiap 6 bln sekali. Sementara jika lebih memilih tinggal di rumah, Anda tidak hanya harus menghitung pengeluaran pribadi seperti listrik atau air, namun juga perlu memperhitungkan iuran yang lain seperti iuran keamanan, kebersihan, hingga uang RT.

Privasi

Rata-rata apartemen jadi pilihan utama kalau menyangkut privasi. Tinggal di perumahan berarti Anda telah siap dengan konsekuensi menerima gangguan dari orang yang tinggal disekitar lingkungan yang sama. Sementara, apartemen mempunyai tingkat privasi yang amat terjaga lantaran rata-rata masing-masing penghuni apartemen mempunyai kesibukan yang padat. Diluar itu tidak sembarang orang, terutama yang tidak Anda inginkan, datang dan mengetuk pintu apartemen tanpa mendapatkan ijin dari Anda.

Fasilitas

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline