Penulis baru berani menyampaikan ulasan ini setelah lebih kurang 6 (enam) bulan dia dinyatakan sebagai juara ajang pencarian bakat dari salah satu televisi swasta nasional. Selama 4-5 bulan wajahnya tampil di televisi, saat ajang pencarian bakat tersebut dilaksanakan, maka yang terlihat terutama adalah kemampuannya menyanyikan sebuah lagu.
Perjalanan karirnya dimulai dari pencarian bakat yang dimulai 10 bulan yang lalu di salah satu TV swasta, dengan lagu grenade (uploader Timoelido di You Tube released 18 Januari 2013 atau uploader Bintang Feriando yg ditampilkan di YT 20 Januari 2013) hingga dia dinyatakan sebagai juaranya pada akhir Mei 2013 https://www.youtube.com/watch?v=xG3otX_oBA8
Selama 4 bulan di awal, maka yang kita lihat dan dengar melalui televisi, kebanyakan adalah karakter suaranya. Terutamakarena karakter suara itulah dia mendapat respon yang positif dari masyarakat sehingga dinyatakan sebagai juaranya. Selama kurang lebih 4 bulan tersebut sedikit sekali televisi memberitakan terkait dengan karakter pribadinya, tetapi mungkin teman-teman x factornya yang sekarantina sudah mulai merasakan bagaimana karakter pribadinya. Sedangkan penulis yang melihatnya hanya melalui televisi, maka karakter pribadinya yang kita lihat tentulah karakter yang muncul atau terlihat pada saat dia menyanyi saja.
Karakter saat dia bernyanyi misalnya :
- Awalnya dia bernyanyi dg gerak tubuh yg tidak sesuai dg lagu. Istilah Rossa nggak nempo, tetapi banyak kemajuan pada gala show berikutnya
- Tidak serius atau cengengesan (istilah Fatin sendiri) pada saat latihan koreografi sehingga dihukum pelatihnya
- Terlihat pemalu saat bernyanyi grenade, belakangan dikatakan sudah terlihat percaya diri saat bernyanyi.
- Dll
Kurang lebih 6 (enam) bulan setelah dia dinyatakan juara ajang pencarian bakat tersebut dan sering tampil di televisi, maka mulai tergambarkan karakter pribadinya. Apalagi infotainment bukan hanya membahas masalah kemampuannya dalam bernyanyi, mereka juga mengorek kehidupan pribadi dan keluarganya. Karakter ini penulis lihat setelah mengamati dari berbagai wawancara di televisi, tampilan-tampilannya di You Tube, aksi panggungnya di televisi serta beberapa tulisan kompasioner yang semuanya wara-wiri selama 6 bulan terakhir. Karakter Fatin ini dan banyak karakter Fatin lainnya belum bisa kita lihat (oleh org yang jauh darinya) saat dia baru saja dinobatkan sebagai jawara pencarian bakat.
Penulis melihat dan mendengar banyak pernyataan bahwa Fatin juara oleh karena, lebih banyak, disebabkan faktor karakter suaranya,ini tidak ada yang menyangkalnya. Yang menarik adalah setelah berita Fatin ini berseliweran sekitar kita selama 5 bulan saja, penulis berani menyimpulkan bahwa ternyata bukan hanya Fatinistic (penggemar beratnya) saja, bahkan pengamat atau pecinta musik dan termasuk reporter entertainment ternyata sangat menyukai Fatin dan Keluarganya. Itu artinya, fatinistic khususnya,setelah menyukai karakter suara Fatinmereka juga menyukai karakter pribadinya.Karakter ini menggambarkan kecerdasan emosionalnya, walaupun kita mengetahui bahwa kecerdasan intelektualnya tidaklah begitu tinggi. Rasanya tidak salah kalau bisa dikatakan bahwa pencapaian multiplatinum dalam penjualan album pertamanya (baru-baru ini diumumkan oleh Sony http://www.youtube.com/watch?v=LC4f86MdbgA&feature=c4-overview&list=UUNyPVEVH6ZLz3t-4jXoSYAA bukan hanya disebabkan oleh kemampuannya dalam bernyanyi tetapi juga didukung oleh karakter pribadinya sehingga dia makin disayangi oleh penggemarnya sehingga mereka mau membeli album CD nya yang asli.
Beberapa karakter pribadi Fatin (dan keluarganya) yang terlihat diantaranya adalah:
- Dibesarkan dari keluarga dg kehidupan yang sederhana, rumah di gang sempit tetapi memiliki rasa percaya diri yang besar untuk tampil apa adanya. (kondisi ini banyak ditampilkan infotainment sesaat setelah dia dinyatakan sebagai jawara, saat naik ojek, dsbnya). Sederhana dan apa adanya ini juga terlihat saat wawancara dg majalah ANNIDA http://www.youtube.com/watch?v=xJkQp86p5kY
- Mau belajar. Ini sering diucapkan Rossa saat masih menjadi mentornya.
- Keinginannya yang tampak tulus agar teman-temannya juga diundang manggung ke daerah (ini beberapa kali diucapkannya). Ketulusannya dalam berteman ini yang tampaknya jadi salah satu penyebab dia disayangi teman2 X Factor nya
- Menghargai yang lebih tua dengan memanggil ka atau kakak. ini juga sering diucapkannya saat bernyanyi atau tampil dg seniornya. Tetapi ucapan ini kelihatannya harus sedikit hati-hati diucapkan kepada wanita khususnya, apalagi kalau usianya cuma beda tipis...karena penulis melihat ada yang terkesan tersinggung karena dianggap tua..he he
- Rendah Hati dan Menghargai . Saat ditanya Ahmad Dani Fatin nggak ke Oxford (karena Maudy mau ke Oxford) dan dijawab Fatin bahwa “aku tidak sepintar itu” ini dianggap Fatin Lover Jaduller (yang tua-tua) merupakan jawaban yang cerdas secara emosional, karena terlihat tulus menghargai kepintaran orang lain, lihat ini http://www.youtube.com/watch?v=gi9gWkxukWg
- Tidak menjaga jarak dg penggemarnya. Ini banyak terlihat dari kesediaannya menerima penggemar di rumahnya yg sederhana, sering ngobrol dg mereka, baik akan tampil maupun setelah tampil.
- dll
Dampak dari semua itu adalah terbentuknya orang-orang yang menyukainya, memperhatikannya yang tidak hanya suka memujinya, tetapi juga mau meluangkan waktunya untuk mengkritisinya, memberi masukan untuknya. Lihatlah beberapa artikel di kompasiana akhir-akhir ini
- http://hiburan.kompasiana.com/musik/2013/12/09/dedek-fatinplease-perhatikan-langkahmu-617742.html
- http://hiburan.kompasiana.com/musik/2013/12/08/fatin-harus-mulai-selektif-menjawab-wartawan-617559.html
- http://hiburan.kompasiana.com/musik/2013/12/08/jangan-rusak-pita-suaramu-fatin-616634.html
Tulisan-tulisan di atas menunjukkan bahwa mereka sangat mendukung agar penyanyi yang santun ini tetap dapat eksis lama di dunia tarik suara.
SELAMAT