Lihat ke Halaman Asli

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Diperbarui: 28 November 2017   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Dalam Penggunaan Teknologi Informasi Dan Informasi

Menggunakan peralatan teknologi informasi dan komunikasi bukan tanpa risiko. Benda seperti komputer pun memiliki efek negatif. Oleh sebab itu, sikap tubuh dan pengaturan peralatan perlu diperhatikan. Dengan begitu, kesehatan dan keselamatan kerja dapat dijaga.

Saat membahas keselamatan kerja, Anda perlu mengetahui prinsip dasar keselamatan kerja. Salah satunya adalah posisi kerja atau ergonomi. Ergonomi tidak hanya membahas posisi duduk pekerja. Lebih dari itu, ergonomi juga mengatur perangkat kerja. Simaklah ergonomi yang mengatur cara memposisikan berbagai perangkat dan tubuh Anda.

 

1. Pengaturan Monitor

Monitor merupakan salah satu perangkat komputer penyumbang bahaya terbesar. Bahaya tersebut dapat berupa radiasi semisal:

a. sinar X,

b. sinar ultraungu,

c. gelombang mikro, dan

d. elektromagnetik dengan frekuensi sangat rendah.

Selain bahaya radiasi, monitor yang diletakkan dengan jarak kurang tepat dapat menimbulkan kelelahan kerja. Jarak monitor yang terlalu jauh menyebabkan Anda kesulitan membaca tulisan atau teks yang kecil. Jarak monitor yang terlalu dekat juga mengakibatkan mata harus bekerja keras. Hal ini berkaitan dengan proses konvergensi mata. Konvergensi mata yang terlalu keras menyebabkan mata cepat lelah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline