Lihat ke Halaman Asli

Pejuang Literasi

Penulis Amatir

Pentingnya Pendidikan Moral di Tengah Krisis Akhlak

Diperbarui: 2 Februari 2020   10:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anak merupakan investasi terbaik yang dimiliki orang tua. Orang tua memiliki harapan besar yang tumbuh pada darah daging anak. Maka, sudah sepatutnya orang tua memberikan pendidikan terbaik untuk anaknya.

Pendidikan yang baik akan menghasilkan anak yang baik pula. Namun, kebanyakan orang tua sering salah menilai hasil pendidikan yang baik. Mereka berorientasi pada nilai anak sebagai hasil dari pendidikan. Padahal, nilai hanya sebatas angka dan tidak menjamin kesuksesan anak di masa depan.

Anak yang mendapat nilai terbaik, belum tentu akan menjadikannya seseorang yang sukses. Nilai di sekolah hanya poin kesekian dalam urutan seseorang mencapai kesuksesan.

Kesuksesan pun tidak melulu diartikan punya banyak uang, rumah yang besar, ataupun mobil yang mewah. Kesuksesan dapat diartikan secara umum. Anak dapat dikatakan sukses apabila ia mampu menghadapi masanya, masa yang akan datang dengan keberkahan ilmu yang dimilikinya.

Hasil didikan terbaik orang tua adalah ketika anak-anak mereka memiliki akhlaq yang baik. Saat ini, krisis akhlaq menjadi perhatian lebih dalam dunia pendidikan. Banyaknya kasus pelencengan akhlaq yang terjadi, bahkan viral di media sosial. Beberapa judul berita yang cukup mengerikan seperti, 'orang tua dibunuh anak', 'siswa membunuh orang tua', dan sebagainya disebabkan kurangnya pendidikan moral dan akhlaq.

Penanaman akhlaq menjadi modal utama yang perlu diajarkan orang tua. Walaupun di sekolah anak belajar akhlaq, budi pekerti, dan sebagainya, tetap saja anak membutuhkan orang tua sebagai orang yang paling dekat dengan mereka.

Anak kita saat ini lahir dan besar untuk masa depannya. Pendidikan akhlaq merupakan kunci menggapai kesuksesan. Betapa banyak orang yang berbuat zolim saat ini karena mengabaikan nilai moral dan sopan santun. Peran orang tua sangat dibutuhkan sebagai edukator pendidikan anak. Semoga anak-anak kita menjadi anak yang soleh/solehah. Amiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline