Lihat ke Halaman Asli

Zakaria Sandy Pamungkas

Guru Fisika yang tidak hanya gemar menyusun angka namun juga merangkai kata

Siswa dan Guru SMA Islam Diponegoro Surakarta Berhasil Menjadi Juara dalam Perlombaan Tingkat Nasional

Diperbarui: 30 April 2022   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SMA Islam Dipenogoro

Perwakilan Siswa dan Guru SMA Islam Diponegoro Surakarta berhasil mendulang prestasi dalam perlombaan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh UPT Perpustakaan Universitas Sebelas Maret dalam rangka Dies Natalis UNS ke-46. Perlombaan yang diselenggarakan oleh UPT Perpustakaan UNS terdiri dari dua jenis lomba yakni lomba menulis esai dan lomba inovasi literasi.

Perwakilan SMA Islam Diponegoro Surakarta yang mengikuti lomba menulis esai yakni Muhammad Rifky Dharmawan berhasil menjadi Juara Harapan III pada ketegori SMA sederajat. Rifky dibawah bimbingan Bapak Zakaria Sandy Pamungkas M.Pd membuat esai inovasi perpustakaan masa depan dengan judul: Aplikasi Alreal Berbasis Android sebagai Media Informasi, Penelitian, dan Rekreasi dalam membangun Perpustakaan Masa Depan. Inovasi ini bertujuan untuk memanfaatkan teknologi seperti gadget sebagai media mengunjungi perpustakaan sehingga pemustaka tidak dibatasi lagi oleh ruang dan waktu.

"Perlombaan ini merupakan pengalaman pertama saya selama duduk di bangku sekolah sehingga saya banyak sekali belajar terutama dalam mengurangi rasa malu dan meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum" ungkap Rifky. Sementara itu, Pak Zakaria selaku pembimbing mengungkapkan "Saya pribadi mengucapkan rasa syukur atas keberanian ananda Rifky dalam mencoba pengalaman ini, karena saya selaku guru selalu berusaha untuk terus memberikan pengalaman langsung kepada anak-anak karena pengalaman tidak hanya mengajarkan teori".

Pak Zakaria selain menjadi pembimbing juga menjadi perwakilan SMA Islam Diponegoro Surakarta dalam lomba inovasi literasi kategori literasi sains. Pak Zakaria berinovasi dengan judul: "Pengembangan Mobile learning bermuatan Alquran dan etnosains untuk meningkatkan literasi sains siswa". Inovasi ini mampu mengubah fisika yang jadinya susah menjadi mudah karena diintegrasikan dengan peristiwa sekaten keraton surakarta dan Al-quran mengingat sekolah SMA Islam Diponegoro Surakarta merupakan sekolah berbasis islam. Inovasi ini mampu menarik perhatian juri dan mendapatkan skor 98,20 yang menjadikannya sebagai Juara I. Keunikan inovasi ini membuat pak Zakaria diajak untuk mengikuti perlombaan dan workshop inovasi literasi yang diselenggarakan perpustakaan nasional oleh salah satu juri pada saat selesai perlombaan.

Semoga prestasi yang diraih oleh siswa dan guru SMA Islam Diponegoro Surakarta mampu menginspirasi dan membawa keberkahan untuk kita semua. Aamiin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline