Hiperglikemia, atau kondisi ketika kadar gula seseorang terlalu tinggi, umumnya ditemukan pada pasien penderita diabetes atau memiliki gangguan hormon insulin. Jika tidak segera ditangani, masalah kesehatan yang lebih serius dapat terjadi, termasuk kerusakan organ tubuh, koma, bahkan kematian.
Jika Anda memiliki penyakit yang membuat risiko kadar gula darah tinggi makin besar, maka sangat penting untuk memantau kadar gula Anda dengan teratur. Selain itu, kenali tanda-tanda yang tubuh Anda alami ketika kadar gula melonjak.
Dan, berikut ini adalah berbagai tips untuk menurunkan kadar gula darah yang sehat dan cepat, yang bisa Anda lakukan mulai dari sekarang juga!
1. Periksa Gula Darah
Anda yang menderita diabetes tipe 2 barangkali sudah diberi pesan oleh dokter untuk mengecek gula darah Anda secara teratur di rumah, minimal 2 kali per hari (setidaknya untuk mengetahui jumlahnya, setelah Anda makan dan bangun tidur di pagi hari). Berdasarkan tes gula darah sewaktu (GDS), kadar gula darah Anda normal, jika jumlahnya di bawah 200 mg/dl.
Jadi, jika angkanya lebih, artinya Anda mengalami kondisi hiperglikemia.Catat bahwa kadar gula darah dapat berubah sewaktu-waktu, misalnya ketika Anda membandingkan hasilnya sebelum dan sesudah makan. Kisaran normal jumlah gula darah pada waktu-waktu tertentu adalah sebagai berikut:
- Gula darah puasa (setelah tidak makan selama 8 jam): kurang dari 100 mg/dl;
- Sebelum makan: 70 sampai 130 mg/dl;
- Satu sampai dua jam setelah makan: kurang dari 1800 mg/dl;
- Sebelum tidur: 100 sampai 140 mg/dl.
2. Suntik Insulin
Penanganan ini dilakukan apabila kadar gula darah Anda sudah dipastikan tinggi, dan hasilnya tetap tinggi berdasarkan pemeriksaan HbA1c, walaupun sudah diberi obat telan anti-diabetes.
Jika disuntikkan ke perut, hormon insulin dapat bekerja lebih cepat. Sebaliknya, hormon insulin akan bekerja lebih lambat jika disuntikkan di area-area tertentu, seperti lengan atas, dan lebih lambat lagi di kaki, atau bahkan di bokong.
Fungsi insulin adalah membantu mengendalikan kadar glukosa (gula darah) di dalam tubuh. Jika dokter Anda sudah meresepkan suntik insulin kepada Anda, periksa kadar gula darah secara teratur untuk menentukan dosis insulin yang sesuai.
3. Minum lebih Banyak Air
Ketika kadar gula darah tinggi, Anda dianjurkan untuk minum air putih dengan segera. Sebab, air di dalam tubuh akan digunakan untuk menetralisasi kelebihan gula di dalam darah Anda, dan kemudian dibuang dari tubuh lewat air seni.
Dengan demikian, Anda butuh lebih banyak cairan agar tubuh tetap terhidrasi. Oleh karena itu, penderita diabetes wajib terbiasa minum air putih yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan dan aktivitas, bukan hanya 8 gelas per hari saja.