Lihat ke Halaman Asli

Pagelaran Budaya Poros Istimewa "Aceh-Jogja-Papua"

Diperbarui: 17 Juni 2015   10:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Gelar Budaya Poros Istimewa adalah pentas seni budaya hasil kerjasama antara mahasiswa dan pemuda tiga daerah istimewa di Indonesia yaitu Aceh, Jogjakarta dan Papua yang akan digelar pada hari Sabtu 28 Februari 2015 di Bale Gadeng Asrama Aceh Sagan.

Adapun bentuk acara yang diadakan berupa penampilan seni yang berasal dari tiga daerah, seperti tari likok puloe dari Aceh dan Rapai geleng. Sedangkan dari Yogyakarta menampilkan peragaan seni berupa Jathilan, begitu pula Papua dengan tarian Yosphan dan Tumbuk tanah.

Disamping itu pula diadakan pameran seni rupa dan lukisan serta jajanan khas daerah masing-masing seperti Papeda, Pulot dan kuphie Aceh. Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama TPA (Taman Pelajar Aceh), IPMAPA (Ikatan Pemuda Mahasiswa Papua), dan masyarakat Pemuda Jogjakarta (Tukangan, Terban) yang tergabung dalam Poros Istimewa.

Kegiatan ini mengusung tema "Humanis, Berbudaya & Beradab", yang bertujuan meningkatkan toleransi budaya di tengah masyarakat majemuk yang menjunjung tinggi semangat kemanusiaan dalam kesetaraan.

Gelar budaya Poros Istimewa adalah semangat harapan baru generasi muda Jogja, Aceh dan Papua yang mempertegas Jogjakarta sebagai rumah bersama yang berhati nyaman, dimana dinamika kehidupan masyarakat asli dan warga pendatang bisa berbaur menjadi satu, rukun dan saling menguatkan.

Melalui Gelar budaya ini, masyarakat Jogja, Aceh dan Papua bisa saling belajar, dan mengapresiasi kekayaan budaya daerah yang lain, dari kesenian, kuliner, noken hingga giok sungai dareh Aceh. Mari bersama merayakan, itu sudah!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline