Lihat ke Halaman Asli

Pecandu Sastra

Jurnalis dan Penulis

Lebih Dekat Dengan Tiga Sosok Puteri Indonesia 2023

Diperbarui: 27 Mei 2023   08:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari kiri ke kanan, Yasinta (Jawa Timur), Farhana (Jawa Barat),  dan Lulu (Lampung). Sumber: instagram/officialputeriindonesia

 

Perhelatan pemilihan Puteri Indonesia 2023 telah usai digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan pada Jum'at, 19 Mei 2023 lalu.

Setelah menjalani masa pra-karantina di Jakarta dan Lampung, serta karantina di The Westin Hotel Jakarta kurang lebih tiga minggu. Perwakilan Provinsi Jawa Barat, Farhana Nariswari Wisandana terpilih sebagai juara pertama; Puteri Indonesia (PI) 2023, mengungguli 44 finalis lainnya dari 34 provinsi.

Disusul oleh perwakilan Provinsi Jawa Timur, Yasinta Aurelia di posisi kedua sebagai Puteri Indonesia Lingkungan (PIL) 2023, dan wakil Provinsi Lampung, Lulu Zaharani Krisna memperoleh posisi ketiga sebagai Puteri Indonesia Pariwisata (PIP) 2023.

Ketiganya masing-masing akan mewakili Indonesia di kontes kecantikan internasional tahun 2023 dan 2024. Farhana akan berlaga di Miss Internasional 2023 yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang di Jepang. Sedangkan Yasinta akan bertanding pada pemilihan Miss Supranational 2023 pada Juni mendatang di Polandia. Lalu, Puteri Indonesia Pariwisata, Lulu Zaharani akan mewakili Indonesia di ajang Miss Charm 2024 pada bulan Maret mendatang.

Sebelum menyaksikan mereka berlaga di kontes kecantikan internasional dengan membawa dan memperkenalkan budaya, pariwisata, dan adat Indonesia di kancah internasional, mari kita mengenal lebih dekat dengan ketiganya.

1. Puteri Indonesia 2023

Farhana Nariswari Wisandana, S.Ked atau lebih akrab disapa Farhana lahir di Bandung, 28 Mei 1996 dan saat ini berusia 26 tahun. Ia merupakan wakil Provinsi Jawa Barat yang lulus audisi pusat di Graha Mustika Ratu, Jakarta. Memiliki tinggi badan 175 cm dan berat badan 52 kg. Dara yang merupakan dokter muda lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran ini memiliki proyek atau advokasi sosial yang diberi nama "Reproductive Health Education" yaitu sebuah advokasi yang  fokus utama memberikan edukasi Hak dari Kesehatan Seksual dan Reproduksi untuk perempuan, khususnya remaja yang ada di Jawa Barat.

Program tersebut bertujuan agar perempuan  di Jawa Barat lebih bisa mendapatkan kesetaraan dalam pemenuhan hak-hak mereka dan dapat dengan mudah mengakses hal-hal tersebut sepenuhnya. 

Adapun prestasi yang pernah Farhana raih sebelumnya; 1st Runner Up Puteri Indonesia Jawa Barat 2022, Juara 1 Mojang Jajaka Kota Bandung  2019, Juara 1 Putera Puteri Padjajaran 2018, IFMSA Delegation for Commision on Population and Development United Nations Headquarters 2019.  IFMSA Professional Exchange in Neurology Departement. La Zapiensa University of Rome 2018.  Project Officer of "Dari Ukhti Untuk Ukhti", Reproductie Health Education for Muslim School Students. Funded by Rutgers Padjadjaran University and Anthorophile Network. AFS Italy Year Program Alumni to Palermo, Italy 2014. Chair of FPCI MUN - UNSC Chamber 2018, TOP 5 Best Speaker AMSA Indonesia Debate Championship 2018. 

Sumber: Instagram DPIDAMU

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline