Lihat ke Halaman Asli

Peb

TERVERIFIKASI

Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Menulis Dengan Modal Lahir Batin

Diperbarui: 7 Juli 2016   19:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="ilustrasi II sumber gambar : http://4.bp.blogspot.com/-XLBQRgQwgww/UqLwNGhgPwI/AAAAAAAAAI8/mm_H9SnM7hg/s1600/Kumpulan+Kata+Kata+Meminta+Maaf.jpg"][/caption]

Jon, mulailah menulis. Mumpung sedang liburan hari raya.

Lho, bang..Apa hubungan Menulis dan libur Hari Raya?

Hari libur banyak waktu luang, bisa dipakai untuk menulis. Jadi tak ada lagi alasan tak menulis karena sibuk kerja.

Eeits..!! nanti dulu, bang. Biarpun libur, jangan dikira aku tak sibuk. Banyak kerabat mesti dikunjungi. Tak kalah nilainya dengan menulis. Biarpun pulang perut kenyang tapi badan capek. Mana sempat menulis. Paling cuma bisa baca artikel seperti biasanya.

Haaalah...!! capek berkunjung tak mungkin menguras pikiran. Perut kenyang justru bisa jadi energi tambahan untuk nulis.

Eiiitss...!! jangan anggap sepele capek silaturahmi, bang. Energi abis buat ngobrol banyak hal. Apalagi soal politik.

Dasar minyak angin! Habis pakai lalu semua menguap dibawa angin.
Daripada kau cuma ngobrol tanpa hasil mendingan  sekalian ditulis trus posting di Kompasiana. Yang baca banyak orang, itung-itung berbagi wawasan lah.

Eiits..jangan salah, bang!! Ngobrol juga kan saling berbagi. Soal banyak atau tidak itukan relatif.

Terserah kau lah mengulang-ulang si Latif. Yang penting kapan kau mau menulis?

Nantilah, bang....tunggu aku siyaap lahir batin. Mungkin Lebaran tahun depan, doakan aku, ya..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline